REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO – FiberCreme merayakan ulang tahun ke-8 dengan serangkaian kegiatan yang menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat. Dimulai sejak 2 Agustus 2025, rangkaian perayaan ini meliputi talkshow inspiratif, pemberian beasiswa pendidikan, penanaman pohon, hingga peresmian rumah layak huni bagi warga. Semua inisiatif ini mencerminkan komitmen FiberCreme untuk terus hadir bukan hanya lewat produk sehat, tetapi juga kontribusi sosial yang berdampak jangka panjang.
Perayaan dimulai dengan IdeaFest pada 2 Agustus 2025 di Grand City Surabaya bertema “Tradisi Rasa, Inovasi Sehat: 8 Tahun FiberCreme Menyatukan Dua Dunia.”
Acara ini menghadirkan maestro kuliner Indonesia William Wongso, aktris dan pegiat gaya hidup sehat Nana Mirdad, serta Hendrik Gunawan, CEO PT Lautan Natural Krimerindo, produsen FiberCreme. Dalam sesi diskusi, Nana Mirdad berbagi pengalamannya membangun kebiasaan makan sehat untuk anak-anaknya sejak dini. Menurut Nana, kebiasaan ini akan terbawa hingga dewasa, bahkan dapat diturunkan ke generasi berikutnya.
“Saya ingin anak-anak saya tidak hanya makan enak, tapi juga terbiasa memilih bahan yang lebih sehat. Di rumah, saya sering mengganti santan atau krimer dengan FiberCreme untuk memastikan masakan tetap enak dan mencukupi kebutuhan serat,” ungkap Nana.
William Wongso menambahkan perspektif tentang pentingnya menjaga otentisitas rasa dalam kuliner tradisional, sementara FiberCreme hadir sebagai penyeimbang, menghadirkan inovasi sehat tanpa meninggalkan cita rasa asli.
Beasiswa
Pada 4 Agustus 2025, FiberCreme memberikan beasiswa pendidikan berupa uang pembinaan kepada sejumlah pelajar dari wilayah Kuterejo, mulai dari tingkat SD hingga SMA. Program ini bertujuan membantu anak-anak di sekitar wilayah operasional untuk tetap bersekolah dan memiliki semangat meraih cita-cita.
200 Pohon untuk Lingkungan dan Ekonomi Warga
Komitmen FiberCreme terhadap lingkungan diwujudkan pada 6 Agustus 2025 melalui kegiatan penanaman 200 pohon buah mangga di Desa Pesanggrahan, Kuterejo. Pohon-pohon ini dipilih tidak hanya untuk mengurangi emisi karbon dan mencegah erosi tanah, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi jangka panjang bagi warga desa. Kegiatan ini melibatkan masyarakat setempat, mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Surabaya 2025, serta dihadiri oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Kelurahan Pesanggrahan.
Rumah Baru untuk Pak Suyanto
Pada 8 Agustus 2025, FiberCreme meresmikan program Bedah Rumah untuk Suyanto, seorang pekerja serabutan di Desa Pesanggrahan. Sebelum mendapat bantuan, rumah yang ditempati Suyanto dan keluarganya sudah tidak layak huni: dinding rapuh, atap bocor, dan tidak nyaman untuk ditinggali.
Dengan dukungan FiberCreme, rumah baru dibangun lebih kokoh, bersih, dan sehat, sehingga keluarga Suyanto kini memiliki tempat tinggal yang aman dan layak untuk beristirahat.
Delapan Tahun untuk Masyarakat dan Lingkungan
Rangkaian kegiatan ini menegaskan bahwa perjalanan FiberCreme selama delapan tahun bukan hanya tentang inovasi produk, melainkan juga tentang kontribusi berkelanjutan kepada masyarakat.
“Kami percaya bahwa FiberCreme harus tumbuh bersama masyarakat dan lingkungan. Delapan tahun FiberCreme adalah refleksi komitmen kami untuk terus memberi dampak positif, dari dapur rumah tangga hingga kehidupan sosial,” ujar Juwono Hartanto selaku Chief Commercial Officer.
Dengan semangat “Tradisi Rasa, Inovasi Sehat,” FiberCreme akan terus melangkah maju menghadirkan produk sehat yang mendukung gaya hidup masyarakat, sekaligus menebarkan manfaat bagi generasi mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika