LONDON--Persatuan Sepak Bola Inggris (FA), pekan depan, akan memutuskan apakah Stadion Wembley akan mendapat rumput baru setelah banyak dikritik.
Manajer Tottenham Hotspur, Harry Redknapp mengatakan, kondisi rumput Wembley memalukan setelah pertandingan semifinal Piala FA antara Portsmouth melawan timnya, Ahad (11/4). Dalam pertandingan yang dimenangkan Portsmouth itu terlihat rumput lapangan terkoyak sehingga merepotkan para pemain.
Gol pertama Portsmouth tercipta ketika pemain belakang Tottenham Michael Dawson terpeleset di kotak penalti.
Para pemian Chelsea dan Aston Villa juga sering terpeleset pada pertandingan semifinal lainnya pada hari Sabtu.
Sabtu depan (17/4), Wembley akan menjadi tuan rumah pertandingan rugby union.
"Sepak bola merupakan prioritas utama dan kami sadar harus menemukan cara untuk menyediakan lapangan yang secara konsisten bagus," demikian pernyataan FA, Selasa malam (13/4).
Selain Harry Redknapp, Sir Alex Ferguson, Arsene Wenger, dan Fabio Capello sudah pernah mengeluh tentang kondisi lapangan yang menurut mereka tidak memuaskan.
Sering dibongkar
Lapangan Stadion Wembley sudah dibongkar pasang 10 kali sejak stadion itu dibuka tahun 2007 dengan biaya pemasangan rumput baru sekitar 100 ribu euro atau sekitar Rp 1,3 miliar. Lapangan ini dikelola oleh Sports Turf Institute yang dikontrak oleh Wembley National Stadium Limited.
Direktur Eksekutif Persatuan Pemain Sepakbola Inggris, PFA, Gordon Taylor, mengatakan persoalan lapangan Wembley harus segera diatasi karena dalam beberapa bulan ke depan Wembley akan banyak dipakai.