Kamis 14 Oct 2010 23:02 WIB

Wizards Denda Arenas Karena Cedera Palsu

Rep: Ratna Puspita/ Red: Endro Yuwanto
NBL akan dibantu NBA
NBL akan dibantu NBA

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Niat Gilbert Arenas untuk memberikan kesempatan rekannya bermain mungkin bisa dinilai baik. Tapi, tindakah guard tersebut yang telah berbohong soal cederanya tidak dapat dimaafkan timnya. Washington Wizards pun memutuskan Arenas harus membayar denda.

Arenas menyatakan menderita cedera lutut, sehingga Wizard tidak menurunkannya ketika menjamu Atlanta Hawks pada laga pramusim. Pebasket yang tiga kal terpilih masuk All Star tersebut pun digantikannya Nick Yong dan Wizards memenangi pertandingan, 107-92.

Belakangan, Arenas menyatakan, cederanya yang dideranya palsu. Arenas mengakui dirinya pura-pura cedera agar Young mendapatkan tempat di starting line-up. Wizards yang kesal pun mengharuskan pebasket 28 tahun membayar sejumlah uang yang tidak disebutkan nominalnya.

"Saya bicara padanya (Arenas) di depan tim dan secara pribadi. Saya mengatakan padanya: 'Saya adalah orang yang paling kecewa karena saya percaya pada kamu. Seharusnya kamu jujur pada saya'," kata pelatih Wizards, Flip Saunders.

Namun, Saunders menegaskan, tidak akan ada sanksi lain, seperti larangan bertanding, yang akan dikenakan pada Arenas. "Rasanya seperti menghadapi anak Anda. Anak-anak Anda membuat kesalahan. Anda menyelesaikan masalah dan kemudian semua berjalan seperti biasa," jelasnya.

Arenas yang absen hampir sepanjang musim 2009-2010 karena membawa senjata api ke ruang ganti timnya minta maaf atas kebohongan yang dibuatnya. "Saya mengacau lagi, jadi saya hanya ingin mengatakan, 'Maaf'. Saya membuat masalah lagi. Saya tidak akan mengulanginya," kata dia.

sumber : reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement