Sabtu 20 Nov 2010 01:33 WIB

Renovasi Masjid Agung Solo Kurang Dana Rp 6,9 Miliar

Rep: Nuraini/ Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO---Renovasi Masjid Agung Solo masih membutuhkan dana sekitar Rp 6,9 miliar. Rencananya, dana tersebut digunakan untuk melanjutkan renovasi sejumlah bagian bangunan masjid pada 2011 mendatang.

Menurut Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Solo, Nur Haryanti, dana hibah dari APBN untuk merenovasi masjid tersebut belum dipastikan dapat turun. Karena itu, pihaknya akan mengajukan ke Kementrian Agama untuk menutupi kekurangan dana renovasi.

“Kalau sampai selesai, renovasi masih butuh dana Rp 6,9 miliar. Kami akan minta dana ke pusat karena belum ada kepastian dana dari APBD, “ ujar Nur ketika dikonfirmasi, Jumat (19/11).

Sebelumnya, renovasi tahap pertama Masjid Agung yang meliputi perbaikan serambi masjid di sisi barat masjid dan sebagian atap telah selesai. Untuk tahap pertama tersebut, Pemkot Solo mengalokasikan dana sedikitnya Rp 1 miliar. Untuk renovasi berikutnya, Nur mengatakan pihaknya telah mengajukan anggaran sekitar Rp 6 miliar baik ke Pemkot Solo, Pemprov Jateng, ataupun pemerintah pusat.

Meski demikian, Nur mengatakan telah disetujui dana Rp 50 juta dalam APBD-Perubahan 2010 untuk mendukung renovasi tersebut. Dana ini dianggarkan untuk membuat master-plan renovasi. “Kami akan segera menyusun master-plan karena di APBD perubahan sudah dianggarkan Rp 50 juta, “ ujarnya.

Renovasi tersebut akan diprioritaskan untuk memperbaiki bagian serambi masjid. Hal ini mengingat bagian tersebut sudah mendesak untuk diperbaiki. Selanjutnya, renovasi akan dilakukan secara bertahap.

Sejumlah bagian bangunan masjid yang akan direnovasi  menurut Nur, adalah bagian sayap utara dan selatan, kuncungan, dan pawistren  utara (tempat shalat bagi jamaah perempuan). Selain itu, renovasi juga akan dilakukan untuk sejumlah fasilitas masjid seperti menara air, tempat wudhu, dan kantor sekretariat yang berada di sebelah selatan.

Ditemui terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Solo, Agus Djoko Witiarso mengatakan, pihaknya sedang mengidentifikasi kerusakan yang ada di Masjid Agung Solo. Rencananya, renovasi tersebut akan dimulai pada triwulan 2 pada 2011 mendatang. “Kami siap mendampingi untuk bagian teknis renovasi,“ tegasnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement