REPUBLIKA.CO.ID, WELLINGTON--Hampir 60 ikan paus pilot mati massal setelah terdampar di satu pantai Selandia Baru, Jumat (20/8), kata beberapa petugas pelestarian hewan. Sebanyak 73 ikan paus terdampar secara massal dan ditemukan menjelang siang.
Carolyn Smith dari Departemen Pelestarian hewan mengatakan, ikan paus tersebut mungkin terdampar di pantai pada malam hari. Itu sebabnya mengapa banyak ikan paus mati sebelum operasi penyelamatan dilancarkan.
Daerah di sekitar pantai Kaitaia, di utara-jauh Selandia Baru, diguyur hujan lebat dan angin kencang, yang dikatakan Carolyn membantu menyelamatkan sebagian ikan paus dengan membuat tubuh mereka tidak kering. Tapi kejadian itu membuat sulit petugas untuk membawa kembali hewan mamalia laut tersebut ke laut.
Sedikitnya lama orang diperlukan untuk membawa satu ikan paus, yang memiliki berat 1,5 ton, ke laut. Ikan paus tidak biasanya terdampar di sepanjang pantai Selandia Baru dan lebih dari 100 ikan paus pilot mati karena terdampar di South Island, Desember lalu.