Jumat 13 Aug 2010 03:53 WIB

Truk Sawit Terperosok di Daan Mogot Sebabkan Kemacetan Panjang

Rep: Esthi Maharani/ Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Truk pengangkut minyak sawit mentah terperosok ke parit di Jalan Daan Mogot km 13,5 Cengkareng, Jakarta Barat. Salah satu penyebabnya, ukuran jalan yang terlalu sempit. Di sepanjang jalan tersebut sedang ditinggikan dan dicor sehingga mengalami penyempitan.

Truk ini dikendarai Wawan (30 tahun). Rencananya, truk ini akan menuju Serang, Banten, untuk mengantar sebanyak 15 ton minyak sawit mentah. Awalnya, ia hendak menghindari papan dan blok-blok kayu serta besi yang ada di jalur tengah. Namun, karena terlalu ke kiri, ia tak melihat adanya got.

Akibatnya, penutup parit yang terbuat dari blok semen tak kuat menahan beban dan akhirnya jebol. Wawan mengaku tidak mengetahui ada saluran parit di sebelah kiri jalan. ''Mungkin karena terlalu berat dan tidak kuat nahan beban truk, makanya penutup gotnya jebol,'' katanya pada Kamis, (12/8).

Menurut Wawan, begitu kendaraannya terperosok ke parit ia langsung melompat dari truk untuk menyelamatkan diri karena khawatir truknya terbalik. Beberapa liter minyak mentah yang ada dalam tangki truk tersebut tumpah ke pinggir jalan. Wawan mengaku harus menanggung kerugian akibat minyak yang tumpah tersebut.

Meski belum tahu kerugian yang harus ditanggungnya, Wawan mengaku sudah melaporkan kejadian tersebut pada pihak polisi dan perusahaan. "Saya harus mengganti kira-kira harga per liter minyak Rp 8.600 dikalikan minyak yang tertumpah ini,'' katanya lemas.

Sementara itu, akibat kejadian ini, kemacetan pun tak terhindarkan. Arus kendaraan dari arah Grogol yang menuju Tangerang mengalami kemacetan hingga sekitar 3 kilometer.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement