Kamis 02 Dec 2010 23:46 WIB

Pabrik Tabung Gas Ilegal di Cengkareng Digrebek

Rep: C29/ Red: Budi Raharjo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sebuah pabrik tabung gas 3 dan 12 kilogram ilegal milik JCA (50), di Jl Mangga Ubi, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat digerebek Satuan Sumberdaya Lingkungan (Satsumdaling) Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.

Sejumlah 11 ribu tabung gas tiga kilogram dan 200 tabung gas 12 kilogram diamankan sebagai barang bukti yang nilainya mencapai Rp 6,64 miliar. "Pabrik ini lebih banyak memproduksi tabung gas tiga kilogram karena banyak peminatnya," terang Kepala Satsumdaling, Ajun Komisaris Besar Eko Saputro, di kantornya, Rabu (2/12). D

ia mengatakan tabung tiga kilogram dihargai Rp 50-60 ribu, sedangkan tabung 12 kilogram berharga Rp 200 ribu. "Dalam sehari dapat memproduksi ratusan tabung gas," imbuh Eko di kantornya. Dirinya memperkirakan pabrik tersebut sudah beroperasi kurang lebih satu tahun.

Dia mengatakan semula pabrik tersebut resmi memproduksi dan menjual tabung gas ke Pertamina. "Karena maraknya kasus ledakan tabung gas, Pertamina kemudian memutus hubungan kerja dengan pabrik milik tersangka," kata Eko.

Anehnya, pabrik dengan puluhan karyawan itu tidak berhenti memproduksi tabung gas, bahkan terus berjalan seperti masih memasok tabung gas ke Pertamina. Menurutnya, pemilik pabrik enggan merugi sehingga terus memproduksi.

Kepala Satsumdaling mengatakan tabung gas milik tersangka ternyata dijual ke masyarakat sekitar Jabodetabek dengan harga yang tidak berbeda dengan tabung gas asli. Kalaupun memakai logo Standard Nasional Indonesia (SNI), Eko meyakini itu palsu. "Nyaris tidak ada perbedaan antara tabung gas produksi tersangka dengan yang asli," paparnya.

Warna dan kualitas bahan mirip. Baja hitam yang menjadi bahan baku utama juga diambil dari PT Krakatau Stieel. Sedangkan kepala tabung gas diduga barang impor dari Cina.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement