Selasa 01 Mar 2011 20:06 WIB

Kapasitas Kapal Pengangkut di Merak akan Ditingkatkan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kementerian Perhubungan akan menaikkan kapasitas kapal pengangkut untuk pengadaan baru yang sedang dilaksanakan dari sebelumnya 2000 Gross Ton (GT) menjadi 5000 GT. Kapal itu terutama untuk menghubungkan Merak-Bakauheni.

Menteri Perhubungan Freddy Numberi usai rapat kabinet terbatas di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/3), mengatakan penambahan kapasitas untuk pengadaan baru itu adalah salah satu solusi untuk mengurangi kepadatan antrean di Pelabuhan Merak, Banten.

"Kita ada pengadaan baru yang 5000 GT, kita naikkan untuk menghadapi gelombang jelek," ujarnya. Saat ini kapal dengan kapasitas 2000 GT tak bisa berlayar begitu ombak tinggi sampai tiga meter.

Akibatnya keberangkatan terpaksa ditunda. "Ini juga mengakibatkan antrean bertambah panjang," jelasnya.

Penambahan kapal itu, lanjut dia, adalah instruksi yang disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam rapat kabinet terbatas. Salah satu agenda rapat adalah membahas masalah antrean panjang di Pelabuhan Merak.

Freddy menyebutkan akan ada penambahan kapal menjadi 28 dari 23 kapal yang sudah ada yang di antaranya berasal dari bantuan empat kapal TNI Angkatan Laut. Untuk mencairkan kepadatan di Pelabuhan Merak, kapal-kapal yang beroperasi di wilayah lain seperti di Nusa Tenggara Timur juga ditarik ke Banten.

Penarikan kapal itu dari wilayah lain, menurut Freddy, tidak akan mengganggu operasi karena frekuensi pelayaran dari kapal-kapal lain di daerah asalnya akan ditingkatkan.

Freeddy mengatakan saat ini pun akan ada dua kapal baru yang masuk ke Pelabuhan Merak yang berasal dari PT ASDP dan Kementerian Perhubungan. "Sekarang ada tambahan dua kapal mesti turun dok. Minggu depan kita paksakan turun untuk segera masuk," ujarnya.

Menhub pun mengimbau para operator kapal swasta untuk membantu melakukan penambahan armada melalui kerja sama dengan pihak swasta lain ataupun pihak asing yang bisa membantu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement