Senin 21 Dec 2015 06:11 WIB

Ilmuwan: Perangi Obesitas dengan Menjual Porsi Makanan Lebih Kecil

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Diperlukan perubahan radikal memerangan obesitas, salah satunya dengan memperkecil porsi makanan yang dijual di restoran.
Foto: pexels
Diperlukan perubahan radikal memerangan obesitas, salah satunya dengan memperkecil porsi makanan yang dijual di restoran.

REPUBLIKA.CO.ID, Ahli Gizi Senior dari Inggris mengingatkan perubahan radikal untuk penyajian dan penjualan makanan di Inggris dalam rangka mendorong ukuran porsi makanan yang lebih kecil dibutuhkan untuk mengatasi krisis pertumbuhan angka obesitas.

Porsi makanan yang disajikan lebih kecil di restoran maupun untuk dibawa pulang sama artinya dengan piring, cangkir dan gelas yang digunakan juga lebih kecil. Bahkan menurut para ilmuwan peralatan makan seperti sendok, garpu maupun pisau yang lebih kecil juga bisa membantu untuk mencegah makan berlebihan.

Ukuran kemasan juga perlu dibuat lebih kecil. Ini pun bisa untuk mengurangi harga lebih tinggi dari produk makanan dan minuman yang berukuran besar. Porsi makanan dipandang perlu dikembalikan ke era 1950-an, yang porsi makanannya berukuran sesuai.

Seperti dilansir dari laman Independent, Senin (21/12), studi yang mempelajari secara konsisten menunjukkan bahwa orang akan mengonsumsi jauh lebih sedikit makanan dan minuman ketika disajikan dalam porsi yang lebih kecil. Tren terhadap porsi makan yang lebih besar dianggap sebagai faktor utama dalam epidemi obesitas.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement