Senin 07 Aug 2017 08:01 WIB

Pentingnya Memahami Kebutuhan Nutrisi dari Pangan Kemasan

Rep: Novita Intan/ Red: Indira Rezkisari
Makanan kemasan tak terhindari bagi masyarakat modern, pastikan mengetahui kandungannya agar kebutuhan gizi terpenuhi.
Foto: Pixabay
Makanan kemasan tak terhindari bagi masyarakat modern, pastikan mengetahui kandungannya agar kebutuhan gizi terpenuhi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mewujudkan pangan yang aman melalui pemenuhan kebutuhan nutrisi yang sesuai bagi anak-anak Indonesia bukan perkara mudah. Apalagi di era modern saat ini, kehidupan masyarakat tidak bisa dilepaskan dari pangan kemasan yang beragam jenisnya.

Pakar pangan aman, Halim Nababan, mengatakan diperlukan pemahaman bagi para orangtua khususnya ibu untuk memilih pangan yang aman secara holistik demi hidup yang lebih sehat bagi seluruh anggota keluarga. Pangan kemasan yang aman dan bermutu memiliki pengaruh bagi kesehatan manusia. "Beragam pangan kemasan yang ada di pasaran, orangtua harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip pangan kemasan yang aman," ujarnya.

Menurutnya, para orangtua harus juga memiliki pengetahuan konsumsi yang tepat yaitu agar seimbang dan sesuai dengan kelompok usia, serta jangan dilupakan penyajian yang tepat. Guna mencapai keberhasilan perwujudan pangan yang aman diperlukan pendekatan yang komprehensif. Pemerintah melalui Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mengedukasi masyarakat menjadi konsumen yang cerdas melalui program cek KLIK, yaitu cek kemasan dalam kondisi baik, baca informasi produk pada label, pastikan memiliki izin edar, dan cek masa kedaluwarsanya.

Perilaku pembelian serta konsumsi masyarakat menjadi lebih tepat baik dari penyimpanan, takaran, penyajian serta kelompok umurnya. Bila semakin banyak konsumen yang menjadi cerdas maka diharapkan masalah kesehatan yang disebabkan oleh konsumsi

pangan yang tidak tepat akan dapat dihindari, ungkap dia.

Di antara beragam jenis pangan kemasan di masyarakat, terdapat pula pangan kemasan yang diperuntukkan bagi anak dan ibu, baik dalam masa kehamilan hingga menyusui, sehingga menjadi sangat penting bagi para orangtua untuk memahami apa saja yang dikonsumsi oleh keluarga terutama untuk anak dan ibu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement