Jumat 02 Nov 2018 05:57 WIB

Cuka Apel Sampai Temulawak, Obat Alami Psoriasis

Tidak semua pasien bisa memanfaatkan bahan alami untuk meredakan gejala psoriasis.

Rep: Adysha Citra Ramadhani/ Red: Indira Rezkisari
Sari cuka apel.
Foto: Pxhere
Sari cuka apel.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Psoriasis merupakan salah satu penyakit autoimun. Penyakit itu menyebabkan sistem kekebalan tubuh sendiri menyerang kulit sehingga menyebabkan peradangan kulit. Psoriasis diperkirakan mengenai sekitar dua persen dari total populasi di dunia.

Meski tidak dapat disembuhkan, psoriasis bisa dikendalikan dan memasuki fase remisi dengan terapi pengobatan medis. Secara umum, terapi yang bisa diberikan untuk psoriasis adalah obat oles untuk psoriasis ringan, terapi sinar untuk psoriasis sedang dan obat minum atau suntik untuk psoriasis berat.

Sebagai tambahan, beberapa bahan alami juga dapat digunakan untuk membantu meringankan gejala psoriasis yang muncul pada permukaan kulit. Beberapa di antaranya adalah lidah buaya dan cuka apel.

"Lidah buaya itu bersifat mendinginkan," papar Ketua Kelompok Studi Psoriasis Indonesia (KSPI) dr Endi Novianto SpKK FINSDV FAADV dalam diskusi World Psoriasis Day 2018 di RSCM Kencana, Kamis (1/11).

Sedangkan untuk cuka apel, Healthline mengungkapkan bahwa cuka apel memiliki agen ati gatal alami. National Psoriasis Foundation juga menyetujui bahwa cuka apel dapat membantu meringankan gatal pada kulit kepala yang terkena psoriasis.

Meski begitu, Endi mengingatkan bahwa penggunaan lidah buaya hingga cuka apel untuk psoriasis juga memiliki kemungkinan mengiritasi. Oleh karena itu, tidak semua pasien psoriasis dapat memanfaatkan bahan-bahan alami ini untuk membantu meringankan gejala psoriasis.

"Dia cocok, kita belum tentu cocok," tambah Endi.

Di sisi lain, Endi mengatakan ada penelitian yang menunjukkan bahwa temulawak dapat dimanfaatkan sebagai obat alami untuk psoriasis. Namun, penelitian ini belum menunjukkan hasil sekuat obat-obat psoriasis yang sudah digunakan di kalangan medis saat ini.

"Menurut penelitian, temulawak bisa membantu," ujar Endi.

Endi mengatakan pelembap merupakan opsi yang bisa digunakan oleh semua pasien psoriasis untuk meringankan gejala-gejala mengganggu yang mereka rasakan. Gejala yang bisa diperingan melalui penggunaan pelembap adalah rasa gatal dan sisik pada lesi psoriasis.

Endi menambahkan, hal alami lain yang baik untuk pasien-pasien psoriasis adalah paparan sinar matahari. Endi mengatakan sinar matahari akan membantu menekan reaksi di kulit supaya menjadi tidak aktif. Terkait hal ini, sinar matahari bisa bekerja dengan cara menekan sel radang autoimun atau bekerja dengan cara meningkatkan vitamin D di dalam tubuh.

"Dengan cukup vitamin D, penyakit autoimun menjadi lebih ringan atau tidak aktif berlebihan," pungkas Endi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement