REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kanker mulut bisa dicegah sedini mungkin. Cara termudah adalah dengan mengenali gejala-gejalanya dan melakukan pemeriksaan sendiri atau SAMURI (periksa mulut sendiri).
Ada beberapa gejala kanker mulut yang perlu diwaspadai. Misalnya, perubahan warna mukosa, sariawan yang tidak sembuh, rasa sakit yang menetap di tempat yang sama, benjolan yang tidak lazim, pembengkakan kelenjar getah bening, gejala disfungsi, pendarahan tidak normal serta berat badan turun tanpa sebab.
Selain itu, gejala lain yang bisa ditemui dari kanker mulut adalah sulit menguyah, sulit menelan, kekakuan lidah, trimsus, lesi (keadaan tidak normal) yang tidak sakit pada awalnya, lesi yang berindurasi dan gigi goyang tanpa sebab.
"Kanker mulut bisa dicegah karena awalnya dari lesi pra kanker. Kita bisa menekannya. Ciri-cirinya bisa berupa lesi merah, lesi putih atau lesi merah putih. Bisa juga berupa sariawan atau tonjolan," ujar drg Rahmi Amtha, dalam bincang-bincang "Cegah Kanker Mulut" di Jakarta, Kamis.
Rahmi mengatakan jika gejala lesi bisa diketahui dengan mudah dan dilakukan sendiri di rumah lewat SAMURI. Pertama-pertama, cucilah tangan dan berdirilah di depan cermin.
Kemudian, periksalah bibir bagian atas dan bawah, gusi atas dan bawah, pipi bagian kanan dan kiri, lidah bagian atas dan bawah, rongga mulut atas dan bawah serta lidah sisi kanan dan kiri.