REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jahe adalah salah satu tanaman herbal paling terkenal. Tanaman ini memiliki beberapa jenis, salah satunya adalah jahe merah.
Jahe merah seringkali digunakan untuk membuat jamu karena memiliki aroma yang tajam dan juga mengandung lebih banyak minyak esensial dari pada jahe biasa.
Selain minyak esensial jahe merah juga mengandung beberapa senyawa seperti gingerol, zingerone, shogaol, minyak dammar, pati, asam organik, asam malat, gingerin, zingerberin, dan lainnya.
Karena mengandung banyak senyawa aktif, tak heran jika jahe merah memiliki banyak manfaat. Seperti menurunkan berat badan, membuat jantung sehat, mengatasi mabuk perjalanan dan mengatasi masalah pencernaan.
Rasa khas jahe merah dan efek hangat yang dihasilkan dapat membuat seseorang lebih rileks dan nyaman. Oleh karna itu jahe merah sering kali digunakan sebagai obat sakit kepala yang alami.
Mengonsumsi jahe merah bisa dilakukan dengan berbagai cara. Diparut, digeprek lalu diseduh. Ada pula cara yang lebih praktis yakni dengan mengunsumsi Bejo Jahe Merah.
Bejo Jahe Merah mampu melindungi keluarga Indonesia dari gelaja masuk angin, meriang, sakit kepala, serta anti inflamasi dan anti nyeri. Apalagi kemampuan produk yang dapat menjaga kesehatan tubuh dan antibodi ini sudah memiliki sertifikasi Halal dari MUI pada 8 Agustus 2018 lalu dengan No Reg : 00130089980818.
Kini, halal bukan hanya penting untuk makanan dan minuman saja. Konsep halal kini juga sudah merambah ke obat-obatan.
Seperti pernah dikutip dalam salah satu ceramah Ustaz Sholeh Mahmoed atau dikenal dengan Solmed, bahwa dalam Islam, ajakan untuk menerapkan halal tertuang dalam ayat QS Al-Baqarah: 168. "Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan, karena sesunggunya syaitan itu adalah musuh nyata bagimu.”
Bejo Jahe Merah ampuh meredakan masuk angin, perut kembung, pegal-pegal, sakit kepala, mual dan meriang. Bejo mengandung Jahe merah, foeniculi fructus ( adas ), menthae arvensis folium (mint), piper retrofracti fructus (cabe jawa) dan madu.
Untuk orang dewasa, dosis cukup satu sachet sekali minum atau diseduh dengan air hangat. Satu sachet 3-5 kali sehari sesudah makan, sementara untuk anak-anak cukup 1/2 dosis dewasa. Bejo Jahe Merah, Yakin Hangat, Yakin Halal!