Kamis 20 Jun 2019 19:00 WIB

Lima Cara Detoksifikasi Sehat tanpa Defisit Nutrisi

Detoksifikasi tak benar-benar hilangkan masalah kulit dan turunkan berat badan.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Christiyaningsih
Diet (Ilustrasi)
Foto: Allwomenstalk
Diet (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyak orang yang memilih detoksifikasi untuk menghilangkan masalah kulit dan menurunkan berat badan. Namun, menurut ahli gizi dari Sydney, Melissa Meier, diet detoksifikasi tidak benar-benar berfungsi menangani semua masalah tersebut.

Meier menegaskan, diet detoksifikasi tidak akan membantu menghilangkan racun dari tubuh. Beberapa orang memang merasa lebih baik setelah melakukan diet detoksifikasi. Ini karena mereka berhasil menyetop konsumsi roti, gandum, cokelat, dan nugget ayam goreng.

Baca Juga

Namun secara alami, mengurangi banyak gula tambahan, lemak jenuh, dan karbohidrat bisa membuat lesu. Program diet dengan menghilangkan kelompok makanan utuh seperti diet detoksifikasi sama sekali tidak masuk akal. Alasannya, berhenti mengonsumsi kelompok makanan pokok justru dapat membuat tubuh jauh lebih buruk dan menyebabkan kekurangan nutrisi dalam jangka panjang.

Jika ingin merasa lebih baik, memiliki lebih banyak energi, atau hanya menjadi sehat, perubahan gaya hidup sederhana adalah pilihan yang jauh lebih baik. Berikut lima tips untuk lebih sehat dan memiliki berat badan ideal dengan melakukan detoksifikasi sehat ala Meier dilansir Body and Soul.

 

1. Fokus pada makanan inti

Jika ingin merasakan yang terbaik, Anda harus memberi makan tubuh dengan optimal. Misalnya melakukan diet dengan tetap mengonsumsi biji-bijian, protein tanpa lemak, produk olahan susu rendah lemak, serta buah-buahan dan sayuran.

2. Asupan seimbang

Tidak ada diet yang sempurna. Jadi, berhentilah berjuang untuk itu. Terima fakta bahwa mengonsumsi makanan seperti kue ulang tahun dan makanan penutup lainnya adalah bagian normal dari kehidupan. Jadi mulailah bekerja dengan seimbang, alih-alih melakukan pembatasan.

3. Jadikan sayuran raja

Di setiap hidangan utama, usahakan untuk mengisi piring dengan setidaknya 50 persen sayuran.

4. Makan teratur

Selalu jadikan waktu makan sebagai prioritas utama dan sisihkan 15 menit untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Ya, setiap hari. Saat makan, jangan sekali-kali melakukan aktivitas lain seperti main ponsel atau lainnya.

5. Minum lebih banyak air

Tingkatkan konsumsi H2O Anda. Air sangat penting untuk banyak fungsi tubuh tetapi kemungkinan besar Anda tidak cukup minum. Jadikan dua liter sehari sebagai kebiasaan sehari-hari, alih-alih minum jus, minuman ringan dan minuman berenergi. Anda akan merasa jauh lebih baik untuk itu.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement