Ahad 06 Oct 2019 06:18 WIB

Sate Lilit Khas Lombok Laris di Turki

Sate lilit Lombok ditampilkan dalam ajang Festival Kuliner Internasional Adana Turki.

Sate Lilit (Ilustrasi)
Foto: Wikipedia
Sate Lilit (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chef asal Indonesia, Vania Wibisono, turut memeriahkan Festival Kuliner Internasional Adana (Uluslararasi Adana Lezzet Festivali), di Kota Adana, Turki, pada 4-6 Oktober 2019. Saat melakukan demo masak di panggung utama yang disaksikan oleh ribuan penonton, Chef Vania menampilkan sate lilit dan lawar khas Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Didahului dengan penampilan empat tarian Indonesia dari berbagai daerah, atraksi Chef Vania di panggung disambut antusias oleh penonton, baik saat menyaksikan demo maupun saat mencicipi masakan.

”Saya tidak menyangka mereka begitu antusias menonton dan mencicipi. Bener-bener happening acaranya”, ujar Chef Vania dalam keterangan, Sabtu (5/10).

Selain melakukan demo masak di panggung utama, Chef Vania juga melakukan demo memasak di stan Indonesia. Di stan seluas 40 meter persegi itu, KBRI Ankara menampilkan makanan dan minuman khas Indonesia untuk dicicipi oleh ribuan pengunjung yang terus mengantri selama tiga hari pelaksanaan festival.

"Ada kesamaan cita rasa antara orang Adana dengan orang Indonesia. Persaudaraan kita ditambah satu ikatan, yakni ikatan cita rasa. Terima kasih Indonesia", ujar Gubernur Adana Mahmut Demirtas, yang bersama Duta Besar RI untuk Turki dan Wali Kota Adana membuka secara resmi festival kuliner tersebut.

Festival Kuliner Adana kali ini adalah edisi ketiga, sejak pertama kali diadakan pada 2017. Diperkirakan sekitar 500 ribu orang mengunjungi festival ini tahun lalu. Tahun ini ditargetkan sebanyak satu juta orang akan berkunjung hingga hari ketiga Festival Kuliner Adana.

Indonesia hadir sebagai tamu kehormatan Gubernur Adana. Selain Indonesia, terdapat 17 negara lainnya yang berpartisipasi. Dalam festival tahun ini Provinsi Adana memecahkan Buku Rekor Dunia Guinness dengan memasak kebab Adana sepanjang 222 meter, yang merupakan kebab terpanjang di dunia

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement