REPUBLIKA.CO.ID, Pornografi adalah isu global saat ini. Semakin banyak negara di dnia menegaskan masyarakat mereka darurat pornografi.

Secara historis, banyak yang mengklaim bahwa konten-konten pornografi memicu banyak perceraian, konflik rumah tangga.

Lalu, apakah menonton video porno sama dengan berselingkuh? Ditilik dari sisi kesehatan, psikolog klinis, David J Ley mengatakan kebiasaan menonton film porno itu tidak baik. Pornografi bahkan dilabeli sebagai narkoba jenis baru.

"Menonton film porno melepaskan oksitoksin di otak yang menyebabkan Anda terikat dengan film tersebut, bukan dengan pasangan hidup Anda yang sejati. Secara eksplisit, organisasi keagamaan di dunia juga menyatakan menonton film porno sama dengan berselingkuh karena itu bentuk dari pelacuran digital," kata Ley, dilansir dari Psychology Today.

Meski demikian, tidak semua orang memandang pornografi itu sama dengan berselingkuh. Penelitian baru-baru ini oleh Negy dkk mencoba mengamati pandangan orang terhadap pornografi dan perselingkuhan.

Sebanyak 73 responden di Amerika Serikat dan 77 persen responden di Spanyol mayoritas menyatakan menonton film porno itu tidak sama dengan berselingkuh. Penelitian ini juga membuktikan wanita dan pria dalam hal ini sama-sama berpeluang mengakses konten-konten berbau pornografi tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika