Sabtu 24 Jun 2017 14:46 WIB

Barack Obama Memulai Liburannya di Bali

Barack Obama tersenyum saat menikmati liburan bersama Richard Branson.
Foto: Virgin.com
Barack Obama tersenyum saat menikmati liburan bersama Richard Branson.

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama kembali datang ke Bali. Namun, kali ini dia datang untuk berlibur bersama keluarganya. Rencananya, Obama menginap di Four Seasons Resort Bali, Sayan, Ubud, Gianyar mulai Jumat (23/6) hingga Rabu (28/6). 

Sama seperti liburan Raja Salman di Bali, Barack Obama juga menolak pengawalan berlebih. Ia ingin bersenang-senang menikmati liburannya di Pulau Dewata. 
 
Obama mendarat di Bandara Ngurah Rai, Bali sekitar pukul 17.55 WITA, Jumat. Dia mendarat dengan Western Air Charter, Inc. DBA Jet Edge, Glf 5, N50JE. Presiden ke-44 AS itu kemudian meluncur ke Ubud, Gianyar untuk menginap di Four Seasons Resort Bali, Sayan.  
 
“Pesawat khusus, bukan pesawat komersial mendarat di Bandara Ngurah Rai pada pukul 17.55. Nanti akan ada kendaraan khusus yang memang dibawa dari Amerika yang menjemput,” ujar Asisten III Pemprov Bali Dewa Eka, Jumat.
 
Bagi Dewa Eka, Obama menilai Bali adalah pulau dengan alam indah, pantai bagus, budaya adi luhung sehingga memilih Bali untuk liburan. Orang Bali menurutnya harus bangga, pulaunya dicintai banyak orang di dunia termasuk para pemimpin dan tokoh dunia.
 
Obama rencananya akan datang dengan 12 anggota keluarga, mulai dari istrinya, Michelle Obama, kedua anaknya, Shasha dan Malia Obama, Arevalo Alex David, Breckenridge Anita Jean Decker, Clayton Chynna Yromedywris, Gar Yeung Konrad, Hoyles Katina Latrelle, Naila Ang Suhalia Kala, Pruett Joshua David, Maya Soetoro Kasandra, Taylor Allen Antonio dan Yan Song Savita Lola. Bahkan saudara tiri dari beda ayah yang kebetulan orang Indonesia, Soetoro Maya Kasandra, juga ikut diajak.
 
Rombongan keluarga Obama ini akan berada di Bali mulai Jumat sampai Rabu 28 Juni. Kemudian kunjungan akan dilanjutkan ke Yogyakarta pada 28 Juni sampai 30 Juni 2017, selanjutnya akan ke Jakarta pada 30 Juni sampai 2 Juli tahun 2017.  
 
Sebagai orang berpengaruh, Obama hampir bisa dipastikan akan membawa banyak logistik. Obama disebut membawa 12 mobil atau setengah dari standar pengamanan secret service pemimpin negara AS. Biasanya, seorang presiden atau mantan presiden AS dikawal 24 mobil. Dua mobil di antaranya dari model yang sama, salah satunya berisi presiden atau mantan presiden.
 
Model pengamanan seperti itu sudah pernah digunakan Obama saat ke Bali 2011 silam. Saat itu, dia masih menjadi presiden aktif. Pengamanannya pun super ketat. Kendaraan yang ditumpanginya saja mobil super canggih. Setara dengan kekuatan tank.

Menteri Pariwisata Arief Yahya memaparkan kedatangan Barack Obama selaku tokoh besar di dunia bisa berpengaruh kepada pemasaran wisata Indonesia. "Salah satu endorser terbaik di marketing itu, selebritas. Dia bisa artis bisa tokoh, dan beliau ini ditokohkan di dunia. Ini akan berdampak positif," kata Arief Yahya.

(Baca juga: Menpar: Kunjungan Obama Punya Makna yang Sangat Strategis)

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement