Sabtu 07 Mar 2015 07:14 WIB

Tips Membaca Label Makanan

Label kedaluwarsa
Foto: ecowatch
Label kedaluwarsa

REPUBLIKA.CO.ID, Anda tidak selalu harus menyingkirkan makanan yang labelnya bertuliskan sudah kedaluwarsa. Sebab produk tersebut mungkin masih aman dimakan setelahnya. Christine Bruhn, PhD, direktur Center for Consumer Research di University of California Davis, menjelaskan label tanggal yang kerap ditemui pada produk makanan.

Sell-By (Tanggal Jual)

Dikutip dari www.parentsindonesia.com, Anda akan menggunakan makanan tersebut dalam dua sampai tiga hari setelah tanggal tersebut. Perkecualian, susu dan yogurt yang dimasukkan ke dalam kulkas bersuhu di bawah 4,4 derajat celcius bisa bertahan paling tidak sampai seminggu setelah tanggal tersebut, telur yang dimasukkan kulkas masih bisa dikonsumsi sampai dengan lima minggu lagi.

Use-By (Gunakan Sebelum)

Makan (atau bekukan) makanan pada tanggal ini. Serta jangan pernah mengonsumsi susu formula atau makanan bayi lebih dari tanggal ini, karena makanan tersebut akan kehilangan nutrisinya.

Best If Used By (Terbaik Digunakan Sebelum)

Karena label ini seringkali terpasang pada jenis yang mudah membusuk, lakukan penilaian. Makanan yang sudah lebih dulu, mungkin nutrisinya tetap ada dan aman untuk dimakan, tapi makanan tersebut mungkin basi atau warnanya berubah. Jika makanan tersebut belum dibuka, selai kacang bisa bertahan sampai sembilan bulan, sereal bertahan setahun, buah kalengan 12-18 bulan, dan sayuran kalengan sampai lima tahun.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement