Jumat 14 Apr 2017 18:36 WIB

Begini Cara Menikmati Kopi yang Benar

Rep: Rizma Riyandi/ Red: Fernan Rahadi
Kopi
Foto: Republika/Wihdan
Kopi

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN – Tren menikmati kopi menjadi gaya hidup yang susah dilepaskan dari kehidupan masyarakat modern akhir-akhir ini. Jumlah pecinta kopi pun semakin meningkat dari waktu ke waktu. Bahkan berbagai jenis cita rasa dari minuman beraroma khas ini pun semakin dicari-cari sampai ke ujung dunia.

Namun siapa sangka, untuk mendapatkan cita rasa aslinya, cara meracik dan meminum kopi tidak boleh dilakukan dengan sembarangan. Pemilik Kedai Ambukopi, Sugianto menuturkan, agar bisa mendapatkan karakter rasa yang original, kopi harus diseduh dengan teknik khusus yang sederhana. Bahkan setiap orang bisa melakukannya.

“Kalau kita mau seduh kopi yang benar ya perbandingannya dengan air 1:10,” kata Sugiono saat ditemui di Rumah Kopi Mukidi, Tlahab, Kledung, Temanggung belum lama ini. Adapun maksud perbandingan tersebut adalah satu sendok kopi diseduh dengan 10 sendok air.

Dengan komposisi penyeduhan tersebut, menurut Sugianto, aroma dan cita rasa khas dari kopi yang diminum akan sangat terasa. Misalnya kopi dari Lereng Sindoro-Sumbing, pasti akan teras unik, karena ada cita rasa tembakau di dalamnya.

Begitu juga dengan kopi-kopi dari tempat yang berbeda, pasti juga memiliki rasa yang tidak sama. Selain cara menyeduh, cara meminum kopi juga harus dilakukan secara tepat. “Cara meminum kopi yang baik itu ya diserupput. Memang akan terlihat tidak sopan karena akan menimbulkan suara, tapi ya itu cara terbaik,” ujar Sugiono.

Ia mengatakan, jika kopi diminum seperti meminum air biasa, maka cita rasanya tidak akan terasa. Adapun menyeruput, ditujukan untuk memosisikan kopi agar berada di bagian lidah yang tepat. Dengan diseruput, kopi akan berada langsung di lidah bagian tengah.

“Jadi tidak ke lidah bagian depan. Kalau minumnya ngasal, pasti yang terasa pertama ya rasa pahit kopinya dulu,” ujar Sugiono. Ia pun menyarankan agar tidak meminum kopi menggunakan gula. Adapun gula lebih baik diganti dengan susu.

Sugiono sendiri sudah lama berinterksi dengan kopi. Selain memiliki kedai dan sering mengikuti pameran kopi modern, ia memang berasal dari keluarga petani kopi di Lereng Sindoro-Sumbing. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement