REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap orang pasti akan mengalami sejumlah pengalaman. Seiring berjalannya waktu, akan banyak sekali perubahan yang tidak dapat terelakkan.
Banyak yang menginginkan masa depan yang indah, terlebih saat sudah memasuki usia 30 tahun. Namun, tidak kalah banyak juga yang belum mengambil langkah antisipasi agar tidak ada penyesalan di masa tua.
Sebagai orang muda, tentunya harus peka terhadap kebutuhan diri sendiri, termasuk persiapan menuju masa di mana Anda akan lebih tua. Berbicara mengenai persiapan di masa depan, khususnya saat nanti berusia 30 tahun, tentunya Anda menyadari bahwa akan semakin banyak tantangan yang dihadapi.
Karena itu, diperlukan didikan untuk diri sendiri yang berupa pengalaman agar nantinya tidak kalang-kabut menghadapinya. Mengingat pentingnya mempersiapkan diri agar tidak menyesal, berikut ini adalah pengalaman-pengalaman yang harus Anda rasakan sebelum memasuki usia 30 tahun.
Tak sulit untuk membahagiakan diri, Anda cukup bergaul dengan orang-orang yang juga memiliki sikap positif dan menyenangkan.
Banyaklah Bergaul
Tidak bisa dimungkiri bahwa manusia sebagai makhluk sosial harus terus melatih dirinya dalam bergaul. Sejak sekarang Anda harus bisa “lebih dekat” dengan orang-orang di sekitar. Dunia pekerjaan tidak seharusnya membatasi ruang pertemanan Anda, justru harus memperluas.
Karena itu, hentikanlah kebiasaan segera pulang sehabis bekerja. Sempatkanlah untuk sekadar bercengkerama dengan rekan kerja Anda di tempat makan atau di mana pun itu.
Pebisnis muda. Ilustrasi
Berbisnis
Biasanya jiwa-jiwa bisnis tumbuh di kalangan muda. Karena itu, selagi Anda berusia 20 tahunan, cobalah untuk mengembangkan sisi kewirausahaan. Tidak harus berbisnis dengan modal besar. Anda bisa membuka usaha online shop. Mulailah bisnis tersebut dengan teman Anda dan jalinlah komunikasi yang baik dengannya.
Hal ini agar hubungan Anda dengannya semakin erat dan dapat menemukan ide-ide baru dengan lebih cepat. Berapa pun profit yang Anda dapatkan adalah lebih baik daripada tidak sama sekali.
Merantau
Poin ini khusus bagi Anda yang hingga sekarang masih tinggal dengan orang tua. Mulailah untuk merantau dan carilah jati diri Anda. Mulailah menjadi seorang pemimpin dan pengambil setiap keputusan bagi diri sendiri. Dengan merantau, Anda akan melakukannya dengan sendiri dan tentunya menerima risiko atas keputusan sendiri.
Anda harus bisa menentukan mana yang baik untuk Anda dan mana yang buruk. Anda harus mampu menempatkan diri dan mampu untuk tetap termotivasi meskipun banyak hal yang membuat diri jatuh.
Hal tersebut yang harus Anda peroleh sebelum berusia 30 tahun. Bukankah aneh jika Anda masih meminta orang tua untuk mengambil keputusan bagi Anda saat Anda sudah 30 tahun? Pertimbangkanlah!
Perbanyak Pengetahuan
Tidak bisa dimungkiri bahwa di usia 20 tahunan Anda akan memiliki keingintahuan yang tinggi akan beberapa hal. Karena itu, pelajarilah. Tidak ada salahnya untuk mempelajari hal-hal baru, yang memikat Anda untuk mengetahuinya. Dengan begitu, ketika Anda telah berusia 30 tahun, Anda bisa menikmati pengetahuan tersebut.
Anda sudah kaya akan pengetahuan karena saat usia 20 tahunan Anda terbuka dengan beragam ilmu. Contohnya adalah bahasa Inggris. Tidak ada kata terlambat untuk sesuatu yang Anda gemari. Perdalamlah ilmu tersebut hingga ilmu tersebut bisa Anda kuasai saat berusia 30 tahun.
Solo Travelling
Travelling
Travelling adalah hal lain yang perlu Anda lakukan sebelum memasuki usia 30 tahun. Sebagai seorang muda, tentunya Anda perlu untuk mengetahui dunia luar, Anda perlu untuk mengetahui tempat-tempat yang indah.
Terlebih lagi sekarang Anda belum memiliki tanggungan seperti anak. Karena itu, gunakanlah kesempatan ini termasuk untuk sekadar merilekskan pikiran Anda yang sudah jenuh dengan pekerjaan yang monoton.
Hindari Berfoya-foya
Memang benar jika Anda harus menikmati masa-masa muda Anda untuk nantinya diceritakan kepada keturunan Anda. Akan tetapi, berfoya-foya bukanlah jalannya. Menghambur-hamburkan uang hanya akan membawa dampak buruk bagi masa depan Anda karena bisa menjadi sebuah kebiasaan.
Selain itu, Anda tentunya kehilangan uang yang seharusnya bisa digunakan untuk investasi masa depan. Pikirkanlah masa depan seperti apa yang Anda inginkan karena harus disadari bahwa Anda tidak selamanya menjadi seorang muda.
Belajarlah untuk Menguasai Diri
Menguasai diri berarti Anda mengerti kebutuhan diri dan bagaimana cara mendapatkannya. Kenali diri dan potensi diri Anda. Dengan begitu, ketika berusia 30 tahun, Anda tidak terkejut karena Anda sudah belajar dari pengalaman sebelumnya. Jangan terlalu menikmati masa muda hingga Anda lupa bahwa ada masa tua yang sudah menantikan.
Artikel ini kerja sama Republika.co.id dan Cermati.com