Ahad 26 Aug 2018 17:39 WIB

Lima Cara Hindari Mata Tegang Saat Gunakan Komputer

Jangan lupa berkedip saat berada di depan layar komputer atau laptop.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Yudha Manggala P Putra
Wartawan memperhatikan proses hitung cepat (quick count) Pilkada 2018 melalui layar computer di Kantor LSI, Jakarta, Rabu (27/6).
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Wartawan memperhatikan proses hitung cepat (quick count) Pilkada 2018 melalui layar computer di Kantor LSI, Jakarta, Rabu (27/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian besar pekerjaan saat ini mengharuskan untuk melihat layar komputer dalam waktu yang lama. Hal itu akan mempengaruhi mata dari rasa tegang, berkedut, sakit, kelelahan yang dapat berujung pada penurunan produktivitas.

Ada beberapa cara untuk menghindari mata tegang. Salah satunya hindari tempat dengan terlalu banyak cahaya, misalnya tempat di mana sinar matahari banyak masuk melalui jendela. Sebab, cahaya berlebihan adalah salah satu penyebab mata tegang. 

Cara kedua adalah jangan lupa berkedip. Banyak yang masih meremehkan fungsi berkedip. Padahal selain membuat mata tidak kering, berkedip bisa melumasi mata dan membersihkan racun polusi.

Ketiga, beristirahatlah dari komputer setiap 20 menit. Hal ini membantu mengurangi ketegangan mata, membuat mata terdehidrasi dan tetap fokus. Satu hingga dua menit istirahat sudah cukup mengurangi risiko ketegangan mata. Selama waktu ini, bisa digunakan menenangkan mata.

Latihan mata menjadi cara keempat untuk mengurangi ketegangan pada mata. Latihan mata membantu memperkuat otot-otot mata dan mencegah kekeringan pada mata Latihan dimulai dengan memutar mata perlahan-lahan ke arah jarum jam dan berlawanan arah jarum jam. Lakukan lima set masing-masing dan ulangi ini beberapa kali dalam sehari.

Kelima, sesuaikan pengaturan monitor komputer untuk menghindari ketegangan mata. Pengaturan kecerahan dan kontras harus dikonfigurasi dengan benar agar tidak merugikan mata.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement