REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketidaksuburan atau infertilitas menyebabkan stres pada laki-laki, perempuan, dan pasangan secara keseluruhan. Begitu banyak waktu dihabiskan untuk berpikir kapan mempunyai anak sehingg koneksi antara suami istri pun bisa memudar.
Tak jarang pernikahan tak bertahan lama karena salah satu pasangan dinyatakan tidak subur. Namun, banyak juga pasangan semakin kuat dari sebelumnya menghadapi masa-masa sulit ini.
Ada begitu banyak cara yang bisa dilakukan pasangan demi membangun kekuatan bersama menghadapi infertilitas, seperti dilansir dari Marriage.com, Senin (7/1).
Komunikasi adalah kunci
Komunikasi kunci utama mempertahankan hubungan. Ketika komunikasi berkurang, salah satu pasangan akan berasumsi negatif. Asumsi tersebut seringkali tak sepenuhnya berdasar pada kenyataan, dan akhirnya berujung komunikasi tak sehat.
Suami istri harus tetap meluangkan waktu mengungkapkan perasaan masing-masing. Setiap pasangan perlu merasa didengar dan dipahami oleh pasangannya, sehingga kedua belah pihak efektif mengekspresikan isi hatinya.
Merencanakan pengobatan
Merencanakan pengobatan untuk mengatasi infertilitas bisa membantu menghilangkan stres. Pasangan bisa saling menguatkan dan berorientasi ke depan melakukan berbagai usaha agar harapan mereka terwujud.
Kencan
Kencan salah satu cara menghabiskan malam romantis bersama pasangan. Ini juga membuat pasangan lebih rileks dan memfokuskan perhatian hanya untuk berdua.
Biarkan diri Anda dan pasangan menikmati waktu, makan malam, atau istirahat hanya berdua tanpa terhubung rutinitas di luar itu. Pasangan pun akan memiliki waktu bermakna bersama.
Seks spontan
Lakukan hubungan seks spontan tanpa terbebani pikiran untuk bereproduksi atau memiliki anak. Usahakan tak membahas hal tersebut sewaktu berhubungan intim.
Kembalikan semua tujuan pada rasa cinta dan romantisme satu sama lain. Seks spontan terasa lebih ringan dan menyenangkan, melepaskan semua beban pikiran. Anda dan pasangan bisa melakukannya di lokasi-lokasi berbeda.
Perspektif sama
Menyamakan perspektif dengan pasangan sangat penting. Coba renungkan, cobaan seperti ini akan berakhir asalkan sabar. Buat susunan kalimat yang menguatkan satu sama lain, seperti "Kita bisa melewatinya," atau "Kita kuat jika bersama." Terus temukan kata-kata penyemangat untuk Anda dan pasangan.