REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesta rakyat Jakarnaval 2018 akan segera digelar pada Ahad (8/7). Selain menjadi puncak peringatan ulang tahun Jakarta yang ke-491, karnaval juga sebagai ajang menggelorakan dua pesta olahraga berskala internasional yang bakal segera dihelat.
"Jakarnaval tahun ini membawa semangat kesuksesan Asian Games dan Asian Para Games 2018," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta Tinia Budiati selaku penyelenggara resmi acara, Rabu (4/7).
Pawai Jakarnaval 2018 rencananya diikuti 4.000 peserta, dengan target pengunjung sebanyak 500 ribu orang. Sejak pukul 15.00 WIB, akan ada karnaval, pawai 70 kendaraan hias, pasukan pembawa bendera 45 negara peserta Asian Games, marching band, dan hiburan lain.
Pawai pejalan kaki dimulai dari Balai Kota, mengitari Patung Arjuna Wijaya, melewati Kantor RRI, dan berakhir di sisi barat Silang Monas. Sementara, pawai kendaraan hias dimulai dari Balai Kota, mengitari Patung Arjuna, menuju kantor RRI, dan berakhir di Harmoni.
Selepas pawai, Jakarnaval 2018 dilanjutkan dengan acara hiburan di area Monas. Pentas menampilkan sejumlah artis ternama Tanah Air, seperti band The Dance Company, Rizky Febian, Siti Badriah, Dipha Barus, Budi Doremi, NAFF, dan lainnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyampaikan, Jakarnaval 2018 mengusung tema "The Spirit of Jakarta". Citra yang hendak disoroti adalah Jakarta sebagai kota yang maju dalam bidang pariwisata, bisnis, dan olahraga.
Menurut dia, mayoritas kota besar dunia memiliki parade sebagai wujud partisipasi masyarakat memeriahkan tempat tinggalnya. Tidak terkecuali Jakarnaval 2018 yang juga sebagai jawaban terhadap imbauan Presiden RI untuk memeriahkan Asian Games.
"Ini bagian dari upaya kami untuk terus meningkatkan demam Asian Games dan Asian Para Games, sumbangsih langsung dari Jakarta. Saya mengajak masyarakat meramaikan Jakarnaval seramai-ramainya," kata Sandiaga.
Pembukaan Jakarnaval 2018 akan dihadiri duta besar negara peserta Asian Games 2018 dan Asian Para Games 2018. Hadir pula para wali kota dan bupati di daerah administratif DKI Jakarta, Ketua INASGOC, Ketua INAPGOC, juga tokoh budaya dan tokoh masyarakat.