Rabu 26 Mar 2014 10:07 WIB

Fiona Cunningham, Ibu Muda di Balik Gerakan #nomakeupselfie

Fiona Cunningham, pencetus gerakan #nomakeupselfie
Foto: www.metro.co.uk
Fiona Cunningham, pencetus gerakan #nomakeupselfie

REPUBLIKA.CO.ID, -- Gerakan #nomakeupselfie tengah populer di Inggris. Kampanye ini digulirkan untuk mendukung pencegahan dan pengobatan penyakit kanker. Caranya, masyarakat baik wanita atupun pria mengunggah foto mereka saat natural (tanpa riasan).

Hingga kini #nomakeupselfie telah berhasil mengumpulkan dana sebesar 8 juta Poundsterling. Dana itu akan diberikan pada Cancer Research UK untuk mendanai riset pengobatan yang mudah dan murah terhadap penyakit kanker.

Lalu pertanyaanya, siapakah yang pertama kali mempopulerkan gerakan ini?

Dia adalah seorang ibu muda bernama Fiona Cunningham. Dikutip dari Metro.co.uk, Rabu (26/3), Fiona terinspirasi saat melihat aktris Kim Novak menghadiri ajang Oscar. Kala itu, Kim dikritik karena tampil tidak menggunakan make up di ajang sebesar itu.

Melihat hal itu, Fiona merasa bisa melakukan sesuatu yang baik untuk dunia. Fiona dengan berani mengikuti jejak Novak.

Wanita 18 tahun itu mengunggah foto tanpa riasan dirinya dan membentuk gerakan "No Make Up Selfie For Cancer Awareness" di Facebook.

Dalam keteranganya, Cunningham mengatakan siapapun bisa berpartisipasi untuk mengirim foto wajah mereka tanpa riasan sekaligus melakukan donasi sebesar 3 Poundsterling.

Tanpa ia duga, gerakan ini mendapat respons yang tinggi dari masyarakat. Baik wanita juga pria ikut serta mendukung gerakan ini, termasuk sejumlah selebritas dunia.

Tak ayal, hanya beberapa hari setelah halaman itu dibuat pada 18 Maret, Fiona mendapat ratusan dukungan dan Cancer Research UK mengumumkan telah menerima lebih dari 1 juta Poundsterling pada 21 Maret.

Keesokan harinya gerakan semakin besar dengan sumbangan mencapai 2 juta Poundsterling. Kini secara mengejutkan telah terkumpul 8 juta Poundsterling.

Fiona yang saat ini tengah studi untuk gelar psikologi kriminal di Universitas Terbuka bahkan harus meminta bantuan teman-temanya untuk membantu mengunggah foto selfie pada halaman facebook-nya.

Fiona mengatakan, dia memutuskan untuk memulai kampanye ini karena pernah merasakan kehilangan salah satu anggota keluarganya akibat penyakit kanker.

"Saya pikir hal ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya kanker dan mendorong para wanita untuk tidak menggunakan make-up," ujar Fiona.

"Ini adalah pekan yang menarik, dan kami hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang atas dukungan mereka. Kami tidak menerima dana dari pemerintah untuk penelitian dan melihat kemurahan hati masyarakat kami yakin bisa mendanai penelitian," ujar Kumar.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement