REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mempelajari bahasa asing memang menjadi sebuah kebutuhan. Sehingga banyak orang akhirnya rela merogoh kocek besar untuk mempelajarinya. Akan tetapi, komunitas Fakta Bahasa (Faba) bisa menjadi pilihan tepat tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
Berawal dari sebuah akun Twitter yang berisikan informasi bahasa, seorang mahasiswa bernama Erlangga kemudian mendirikan komunitas ini. Dari sinilah awal Faba terbentuk.
Menurut Ayu, salah satu pengurus Faba, komunitas ini awalnya adalah akun Twitter yang memberikan informasi mengenai bahasa asing. Namun seiring berjalanya waktu, banyak yang meminta FABA menjadi nyata keberadaannya bukan hanya di dunia maya. "Akhirnya dari situ dibuatlsh komunitas Fakta Bahasa ini," katanya di Jakarta, Kamis (18/8).
Sementara itu, sejak didirikan pad 2013, peminat Faba dari satu periode ke periode berikutnya semakin bertambah banyak. Bahkan sudah tersebar diberbagai kota. Selain Jakarta, anggota komunitas ini juga terdapat di Bogor, Bekasi, Bandung, Solo, Jogja dan Surabaya.
Bahasa yang dapat dipilih dalam komunitas ini yaitu Bahasa Inggris, Korea, Prancis, dan masih banyak lagi. Untuk bisa mengikuti clubbing keren ini, Ayu menjelaskan caranya dengan mendaftarkan diri ke tinyurl.com/faba8open. Ayu menyebut komunitas ini mempunyai misi yaitu untuk mengembangkan bahasa dan budaya.