REPUBLIKA.CO.ID, SABANG -- Presiden Indonesian Maritime Pilots Association (Inampa) Parsoroan Herman Harinanja menyampaikan pasar kapal pesiar Indonesia saat ini lebih baik dari Australia.
"Market cruise (kapal pesiar) Indonesia lebih baik dari Australia," kata Presiden Inampa di Sabang, Kamis (27/7).
Ia menjelaskan kapal pesiar yang membawa ribuan penumpang tujuan berwisata ke berbagai negara tersebut dibutuhkan pelayanan prima dan hak kapal cruise saat ini ada di Asia meliputi Singapura dan Hongkong.
"Hak kapal cruise di Asia ada di Singapura dan Hongkong dan kita harus mengkolaborasikan serta memarketingkan Sabang dengan baik agar kunjungan kapal cruise meningkat Sabang," katanya lagi.
Menurutnya, kepulauan paling ujung barat Indonesia memliki potensi wisata bagus dan itu dibutuh pengelolaan yang optimal serta mempromosikannya kepada komunitas kapal cruise yang ada di Eropa serta Asia.
"Alam Sabang sangat bagus dan Infrastruktur pelabuhan juga sudah bagus, yang penting sekarang memarketingkan potensi yang ada serta membuatkan paket-paket wisata agar mampu menarik minat kunjungan kapal cruise tersebut," ujar Presiden Inampa.
Sebelumnya, Kementerian Pariwisata bersama Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) Sabang dan Pemerintah Kota Sabang serta pihak terkait lainnya sudah mendeklarasikan Sabang "Internasional Marine Tourism Hubport" di Sabang, Selasa (20/9).
Penasihat Kehormatan Kemenpar Dwisuryo Indroyono Soesilo menyatakan deklarasi Sabang Internasional Marine Tourism Hubport sudah sepatutnya dilakukan mengingat kunjungan kapal pesiar ke pulau paling ujung barat Indonesia yang diapit Selat Malaka dan Samudera Hindia belakangan ini terus meningkat.