REPUBLIKA.CO.ID, Memiliki pinggul besar bak siksaan bagi kaum Hawa. Mencari bawahan yang bisa menutupi kekurangan tersebut pasalnya tak selalu mudah. Apalagi jika ada celana atau rok tertentu yang sedang menjadi tren.

Menurut pengarah gaya Clariza Adian, mengikuti tren boleh selama memahami pula bentuk tubuh. Terutama, bagi mereka yang berpinggul besar.

Jenis badan ini tergolong unik. Dari leher hingga ke perut terlihat kurus. Ketika sampai di bagian pinggul akan terlihat besar. Bisa dikatakan, jenis badan yang sempurna sebenarnya.

Meski demikian, bukan berarti cocok mengenakan semua jenis pakaian. Ada kalanya harus berhati-hati dalam memilih busana, terutama pada bawahan.

Siluet dari bawahan perlu diperhatikan. Jangan sampai justru memberi poin minus bagi penampilan.

Bagi si pinggul besar, hindari menggunakan celana atau rok beraksen di pinggul. Misalnya, celana dengan lipatan tumpuk di bagian pinggul. Aksen tumpuk tersebut justru membuat pinggul menjadi lebih besar. Sebaliknya, kenakan bawahan yang polos saja tanpa aksen di bagian pinggul. Tonjolkan di bagian lain, seperti paha atau bagian kaki.

Berpinggul besar juga jangan mengenakan rok yang terlalu pas di badan. Selain tidak nyaman dilihat, juga mengganggu gerak tubuh.

Bagi Muslimah berhijab, pinggul besar memang sesekali tidak membuat nyaman. Sebab, sulit untuk mengenakan busana yang bersifat membentuk lekuk tubuh. Agar terhindari dari rasa tak nyaman, baju panjang bisa menjadi solusi. Kenakan atasan yang panjangnya sampai ke paha untuk menutupinya.

Indahnya aksen juga bisa diperjelas di bagian lain. Misalnya, dengan menambah aksesori di bagian tangan, dada, atau kepala. Sehingga, mata tertuju pada benda mencolok di sisi yang lain.

Padukan saja busana dengan celana yang lebar di pinggul dan baju panjang. Sehingga tidak terlalu memberikan kesan lebar.