Selasa 22 Nov 2016 17:00 WIB

Semangat Tinggi Membangun Dunia Pendidikan

Red:

Semangat untuk membangun dunia pendidikan semakin ditunjukkan oleh  swasta. Selain memberikan beasiswa, kalangan pengusaha juga membangun dan merenovasi gedung sekolah, perpustakaan, dan WC serta memberikan bantuan perlengkapan sekolah kepada para siswa.

Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) dan Wahana Artha Group adalah dua perusahaan yang memiliki komitmen tinggi untuk mengembangkan dunia pendidikan nasional. Melalui program CSR, mereka membangun sarana dan melengkapi fasilitas sekolah untuk kenyamanan belajar mengajar para siswa.

KTB melalui programnya bertajuk "We Care, We Share" memberikan bantuan perbaikan sarana sekolah di tiga SD di Sumatra Barat, yaitu SD Negeri 13 Sungai Pisang, Kota Padang, serta SDN 26 dan SDN 29 Sungai Sarik, Kabupaten Padang Pariaman.

Presiden Direktur KTB Hisashi Ishimaki mengatakan, We Care, We Share (WCWS) merupakan salah satu program sosial KTB yang berkelanjutan dan telah diselenggarakan sejak 2010. Perusahaan turut berkontribusi dalam membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Air melalui perbaikan sarana dan prasarana pendidikan sebagai salah satu upaya untuk membangun kembali harapan anak-anak setelah terjadi bencana gempa bumi yang cukup besar pada 2009.

"KTB ingin membangun kembali sarana dan fasilitas sekolah yang memadai agar para murid dapat belajar lebih nyaman sehingga proses belajar dapat berjalan dengan lebih baik," kata dia pada acara serah terima WCWS 10th Phase Tahun 2016 di SDN 13 Sungai Pisang, baru-baru ini.

Hisashi  menambahkan, KTB merasa senang dapat membantu dan berupaya memajukan dunia pendidikan melalui pembangunan sarana dan prasarana sekolah. Dengan fasilitas yang lebih baik, para siswa diharapkan dapat lebih nyaman dalam melakukan aktivitas belajar mengajar di sekolah sehingga ke depannya bisa meningkatkan prestasi siswa.

Ketiga SD yang mendapatkan bantuan tersebut merupakan sekolah yang kurang layak dari sisi sarana dan fasilitas. Oleh karena itu, dalam program CSR ini KTB memberikan bantuan perbaikan sekolah mulai dari perbaikan gedung yang sebagian besar sudah rusak, pembuatan pagar tembok baru, pemasangan atap & lantai keramik, penambahan meja dan  kursi, dan pengecatan tembok sekolah. Selain itu, juga dilakukan perbaikan taman sekolah, membuat toilet, memperbaiki lapangan olahraga, membuat plang sekolah, dan tempat sampah.

Dalam kegiatan ini, KTB juga memberikan bantuan peralatan kesehatan dan menyosialisasikan pengetahuan tanggap darurat gempa bumi dan tsunami kepada siswa SDN 13 Sungai Pisang, mengingat lokasi SD tersebut tepat berseberangan dengan pantai dan Kota Padang yang rawan gempa bumi.

Selain sosialisasi tentang gempa dan tsunami, KTB bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Sumatra Barat memberikan materi edukasi pentingnya cuci tangan. "Dengan adanya pemahaman tentang cuci tangan, kami harap siswa- siswi juga mengerti akan pentingnya hidup sehat yang dapat dimulai dari hal mudah, yaitu mencuci tangan," kata dia.

Hisashi berharap, melalui program CSR ini, KTB dapat memberikan kontribusi positif dalam pembangunan bangsa dan peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan. "Karena KTB meyakini bahwa anak-anak Indonesia adalah generasi penerus dan masa depan bangsa."

Terjun langsung

Sementara itu, Wahana Artha Group melalui Yayasan Wahana Artha menunjukkan perhatiannya kepada dunia pendidikan dengan terjun langsung merenovasi gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al Faruq di Jatake, Tangerang, Banten.

Kegiatan sosial ini juga melibatkan delapan mahasiswa guna melakukan proses pengecatan bangunan. Program dukungan dunia pendidikan dengan label "Volunteer Pembangunan PAUD Al Faruq" ini merupakan aksi pertama memberi donasi sekaligus membantu proses pembangunan.

Pemilihan sekolah ini merupakan hasil survei yang dilakukan Yayasan Wahana Artha terhadap kondisi bangunan sekolah di berbagai daerah yang sangat memerlukan dukungan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. "Dulu sekolah ini jauh dari layak, kumuh, dan tidak teratur. Kami senang dengan perhatian perusahaan Wahana Artha Group pada kondisi sekolah ini. Semoga ke depan banyak sekolah yang dapat diperhatikan oleh Wahana," ujar pengelola  PAUD Al Faruq, Trima.

Kepala Sekolah Al Faruq, Siti Ulnayah, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Wahana Artha Group sehingga menarik minat orang tua untuk memercayakan pendidikan kepada sekolahnya.

Program ini berjalan atas kerja sama Yayasan Wahana Artha dengan Happy Heart Foundation (HHF) Indonesia. Ke depannya, kegiatan ini akan dikembangkan secara baik sehingga lebih banyak lagi sekolah yang mendapat bantuan. "Kami berharap ke depannya akan merangkul lebih banyak kalangan pelajar, mahasiswa, dan komunitas dalam kegiatan pembangunan sarana pendidikan dan beragam kegiatan sosial lainnya," kata Head of Group External Affairs Wahana Artha, Harmina Montang R.     Oleh Khoirul Azwar

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement