Kamis 04 Jun 2015 13:00 WIB

Program Liburan, Belajar Bersama Maestro

Red:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sedang merencanakan sebuah program bertajuk "Belajar Bersama Maestro (BBM)". Program yang dimaksudkan untuk mengisi liburan sekolah ini, untuk sementara menyasar siswa SMA sebagai target.

Direktorat Jenderal (Dirjen) Kebudayaan Kemendikbud Kacung Marijan mengungkapkan, wacana program BBM ini dilakukan mengingat Indonesia memiliki banyak maestro. "Kita kan punya banyak maestro," ujar Kacung saat saat dihubungi Republika, belum lama ini.

Kacung mengatakan, banyak maestro Indonesia yang memiliki banyak prestasi. Oleh sebab itu, sangat disayangkan jika prestasi dan keilmuan mereka tidak terealisasikan kepada generasi anak bangsa. Dirjen Kebudayaan ini berharap para maestro bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat Indonesia. Terutama, bagi para siswa tingkat SMA di Indonesia.

Dengan mengikuti program ini, Kacung menerangkan, para siswa akan belajar langsung dengan maestro. Menurutnya, konsep belajar seperti itu lebih menarik bagi para siswa karena ini akan menimbulkan kebanggaan tersendiri.

Untuk sementara, Kacung menjelaskan, program ini hanya berlangsung di empat kota. Empat kota tersebut, yakni Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Solo. Menurutnya, para siswa akan mendapatkan pendidikan seni dari 10 orang maestro Indonesia pada Juni 2015 nanti, sekitar satu minggu.

Kacung mengatakan, ada sekitar 100 siswa SMA akan mengikuti program BBM. "Nanti kami seleksi berdasarkan portofolio yang mereka kirimkan," kata dia menegaskan. Terkait konsep program ini, Kacung menyatakan, satu maestro akan memegang 10 siswa. Selain itu, lokasi program BBM kemungkinan besar dilakukan di kediaman para maestro. Namun, pihaknya juga akan menyesuaikan terlebih dahulu daya tampung rumah setiap maestro.

Sebelumnya, Sekretaris Ditjen Kebudayaan Nono Adya Supriyatno mengatakan, salah satu maestro yang akan menjadi mentor dalam kegiatan BBM adalah musisi Gilang Ramadan. Untuk memudahkan para siswa mendapatkan informasi kegiatan, Kemendikbud telah menyediakan website yang dapat diakses calon peserta dan orang tua, yaitu www.bbm.kemdikbud.go.id. Tidak hanya informasi, dalam website itu juga disediakan formulir pendaftaran yang dapat diunduh secara gratis.

"Kami mendorong beberapa sekolah untuk mendata siswa-siswinya yang berprestasi untuk ikut serta dalam kegiatan ini. Kami juga menyediakan fasilitas berupa website, di mana para calon peserta dapat melihat langsung informasi tentang kegiatan ini dan mendaftar secara online," ujar Nono.

Nono mengatakan, untuk mengantisipasi siswa non-SMA ikut mendaftar, akan dibuat sistem di mana bila calon peserta memasukkan namanya, data dirinya sudah dapat terbaca. Dengan sistem online ini akan menghindari adanya calo, mengingat jumlah pesertanya yang terbatas.

Pendaftaran BBM telah dibuka pada 21 Mei sampai dengan 10 Juni 2015. Jika lolos seleksi, para peserta akan mengikuti program magang pada 21-30 Juni 2015.  c13 ed: Andi Nur Aminah 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement