Selasa 14 Apr 2015 15:55 WIB

dari kami

Red:

Assalamualaikum wr wb.

Semangat Selasa! Setiap orang bisa mengambil peran untuk membuat Bumi menjadi tempat tinggal yang lebih nyaman. Ketika kesadaran telah terbangun, kebiasaan baik yang dapat melestarikan lingkungan pun akan terasa ringan untuk dilakukan. Semangat itulah yang hendak ditularkan dari peringatan Hari Bumi setiap tanggal 22 April.

Hari Bumi memang masih sepekan lagi, namun Leisure ingin lebih awal mengajak pembaca berpartisipasi. Di rubrik "Siesta", Leisure edisi Selasa, 14 April 2015, menghadirkan tiga perempuan yang memiliki kebiasaan "hijau" di rumahnya. Semoga tradisi di keluarga mereka dapat menginspirasi pembaca untuk melakukan hal kecil yang berdampak besar jika dilakukan oleh banyak orang. Selain itu, simak pula beragam inisiatif lain di lingkup yang lebih besar, seperti yang dilakukan oleh komunitas, penggerak bisnis sosial, maupun pengelola pusat perbelanjaan.

Di rubrik "Kesehatan", Leisure mengulas penyakit peradangan pembuluh darah balik di dinding saluran pembuangan sisa-sisa makanan. Pengidap wasir kerap menutup diri tentang penyakitnya. Mereka malu orang lain mengetahuinya dan enggan memeriksakan diri ke dokter. Padahal, ada tindakan sederhana yang dapat membantu membebaskan mereka dari penderitaan nyeri ambeien. Dengan teknik biological electrical impedance automeasurement (BEIM), wasir bisa ditangani dalam 15 menit. Selamat membaca!

Salam,

Redaksi Leisure

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement