AS Roma sedikit mengecap rasa `kecut' meski berhasil memetik kemenangan 1-0 atas Empoli dalam lanjutan laga Seri A Liga Italia pekan lalu. Bagai mana tidak, kemenangan tipis Roma dalam laga itu justru lahir melalui gol bunuh diri pemain Empoli Luigi Sepe.
Roma yang kini berada di posisi ke tiga klasemen sementara Seri A, bisa dengan mudah beralih posisi ke puncak klasemen jika mampu meraih kemenangan atas tamunya, Cagliari, di Stadion Olimpico, Ahad (21/9). Pertandingan melawan Cagliari akan signifikan untuk menentukan apakah Roma akan mendominasi Seri A dengan segera atau tetap pada posisinya sebagai bayang-bayang juara bertahan Juventus, seperti musim lalu.
Tak ayal, merebut tiga poin menjadi misi utama klub ibu kota Italia itu untuk memastikan tidak tertinggal lebih jauh dari para pesaingnya, Juventus dan AC Milan. Baik Roma, Milan, maupun Juve saat ini memiliki poin yang sama, enam poin. Namun, Roma kalah selisih produktivitas gol dari Milan.
"Kami perlu berada dalam permainan kami sendiri dan memastikan kami melakukan sesuatu yang tepat sebagai kunci dalam pertandingan mendatang,"ujar arsitek Roma Rudi Garcia seperti dilansir Goal pekan ini.
Garcia menekankan ia tak berencana membagi kekuatan skuat Roma hanya demi menemukan keseimbangan dalam partisipasi di pentas Seri A dan Eropa.
Skuat Serigala Ibu Kota kembali beraksi di Liga Champions musim ini setelah finis di posisi runner-up Seri A musim lalu.
Tengah pekan ini skuat Giallorossi menjamu CSKA Moscow, sebelum men jamu Cagliari di akhir pekan.
Garcia menegaskan, untuk ajang lokal maupun Benua Biru, ia akan tetap menurunkan kom posisi tim terbaik. Fokus nya se lalu ditujukan 100 persen pa da laga yang ada di depan mata. "Saya ha rus menjaga fokus penuh pada pertan ding an terdekat," ucap pria asal Prancis itu.
Gelandang Roma Miralem Pjanic pun yakin timnya bisa menjawab ekspektasi para pendukung. "Kami harus efisien dan berkonsentrasi secara maksimal, karena di sini adalah pertandingan level tinggi dan Anda tak bisa membuat kesalahan,"
kata Pjanic.
Adapun Cagliari harus membawa modal buruk ke Olimpico setelah pekan lalu dikalahkan Atalanta 1-2. Cagliari yang kini berada di posisi ke-13 tentu mengharapkan kemenangan agar posisinya bergerak ke atas tabel Seri A."Kami pantas meraih kemenangan," ujar pelatih Cagliari, Zdenek Zeman, seperti dilansir Football Italia.
Sayangnya, hasil dari dua pertandingan terakhir tidak berpengaruh banyak terhadap Cagliari yang kini ber ada di ambang zona degradasi. Namun, Cagliari masih memiliki harapan jika melihat dari rekor lima pertemuan terakhir kedua tim. Roma pernah menelan dua kali kekalahan dengan skor 2-4 atas Cagliari pada 2012 dan 2013. rep:c65, ed:endro yuwanto
LIMA PERTEMUAN TERAKHIR
16-04-2014 Seri A Cagliari 1-3 AS Roma
26-11-2013 Seri A AS Roma 0-0 Cagliari
02-02-2013 Seri A AS Roma 2-4 Cagliari
23-09-2013 Seri A Cagliari 0-3 AS Roma
02-02-2012 Seri A Cagliari 4-2 AS Roma
Ikuti Whatsapp Channel Republika