Para pemain Atletico Madrid mempunyai kebiasaan khas seusai melakoni pertandingan melelahkan pada malam hari. Selepas laga, mereka berkumpul untuk melahap dulche de leche (baca: doolse de leche), susu yang dijadikan karamel. Dulce de leche dipercaya membuat badan dan pikiran yang lelah kembali rileks.
Tradisi melahap dulce de leche bersama rekan satu tim akan dirindukan Diego Costa. Sebab, musim depan penyerang tim nasional Spanyol ini tak lagi memperkuat Atletico. Costa resmi hijrah ke London untuk memperkuat Chelsea, tim yang memburunya sejak akhir tahun lalu. Chelsea diperkirakan menebusnya sebesar 32 juta poundsterling (Rp 641,8 miliar) sesuai klausul pelepasan dalam kontraknya. Costa mendapatkan kontrak baru di Stamford Bridge selama lima tahun.
Foto:Andres Kudacki/AP
Diego Costa
"Saya senang pindah ke Chelsea," kata Costa, seperti dikutip BBC, Kamis (17/7). "Setiap orang tahu bahwa klub ini besar dan sangat bersaing di liga dan saya senang bisa turun di Inggris." Costa menjadi pemain ketiga yang dibeli Chelsea setelah Cesc Fabregas dan Mario Pasalic.
Pelatih Chelsea Jose Mourinho sudah lama menunjukkan kekagumannya terhadap penyerang berdarah Brasil ini. Ia makin ngebet mendatangkan Costa karena performa trio penyerang Fernando Torres, Demba Ba, dan Samuel Eto'o berada di bawah ekspektasinya.
Mou sangat menyukai gaya permainan Costa. Ia tangguh dalam penyelesaian di kotak penalti. Dari 27 gol yang dicetaknya di La Liga musim lalu, 26 di antaranya dicetak di dalam kotak penalti. Costa punya kaki kiri dan kanan yang mematikan. Ketajaman plus kemampuan dribbling-nya membuat Costa efektif dalam skema serangan balik. Pemain berusia 25 tahun ini tak segan menjemput bola ke belakang atau membantu rekan-rekannya bertahan. Satu hal yang membuatnya semakin berbeda, Costa bersedia melakukan apa saja untuk menang.
"Di atas lapangan, saya bertarung dengan setiap orang dan tidak bisa mengontrol diri. Saya menghina setiap orang, tak punya hormat kepada pihak lawan. Saya kira, harus membunuh mereka," tutur Costa, beberapa waktu lalu, seperti dikutip four four two.
Walau terkesan menyeramkan dengan komentarnya, Costa belum pernah berbuat hal konyol. Costa seperti versi lain Luis Suarez, minus kebiasaan menggigit. Saat masih melatih Real Madrid, Mou menyaksikan Costa kerap bersitegang dengan bek Real Sergio Ramos dalam derby Madrid. Mou melihat ambisinya untuk menang dalam diri Costa.
Imbas kedatangan Costa, beberapa penyerang Chelsea akan segera hengkang. Salah satunya adalah penyerang asal Senegal, Demba Ba. Besiktas menyatakan keinginan merekrut penyerang 29 tahun itu. ''Ba adalah pemain luar biasa dan kami beberapa kali mengadakan pembicaraan dengan Chelsea soal kemungkinan memboyong dia ke Istanbul,'' kata Orman, seperti dikutip the Telegraph.
Orman mengakui, pihak Chelsea berniat menjual mantan penyerang Newcastle United itu. The Blues, ungkap Orman, hanya mau melepas Ba dengan banderol 10 juta pound (Rp 200 miliar). Meski begitu, Orman menyebut timnya sedang melakukan upaya agar ada kesepakatan terkait penurunan nilai transfer Ba. Ba bermain selama 19 kali di Liga Primer Inggris dengan hanya lima kali menjadi starter. Ia menorehkan lima gol. rep: reja irfa widodo/c84
ed:israr itah
Statistik Diego Costa di La Liga Musim Lalu
27 gol dari 34 penampilan
Operan: 78
Assist: 3
Operan sukses : 590
Persentase operan : 75,5 persen
Jumlah tembakan : 108
Rata-rata tembakan : 3,1 per pertandingan
Operan mematikan : 45 kali
Dribbling sukses : 60 kali
sumber : Wiki, Whoscored
Ikuti Whatsapp Channel Republika