TANGERANG — Pada saat tim sukses (timses) sibuk mempersiapkan acara untuk kampanye, sebagian orang mencoba memanfaatkan situasi itu untuk mengais rezeki. Mendulang berkah dalam ajang kampanye dilakukan dengan berdagang suvenir calon presiden (capres) atau dengan berjualan kaus dan baju.

Sofyan (48 tahun), contohnya. Dia mengadu peruntungan dengan berjualan suvenir serta baju-baju yang bertuliskan salah satu pasangan capres-cawapres. "Setiap kampanye Gerindra, saya selalu berdagang pernak-pernik," kata dia pada sela-sela kesibukannya berjualan di tengah kampanye capres-cawapres di alun-alun Kota Tangerang, akhir pekan lalu.

Sofyan mengaku memang selalu mengikuti ke manapun timses pasangan capres itu berkampanye. Sebelumnya, dia juga ikut ketika ada kampanye di Sentul, Bogor, pekan lalu.

Barang-barang yang dijual Sofyan, antara lain, cenderamata bergambar wajah pasangan capres. Suvenir tersebut dijual dalam bentuk kaus, baju formal, pin, gantungan kunci, stiker, dan topi.

Di setiap berjualan, Sofyan mengaku dapat mengantongi ratusan ribu rupiah saat kampanye pilpres yang dia datangi. "Sekali kampanye bisa dapatkan Rp 100 ribu sampai Rp 200 ribu. Kadang-kadang ada juga yang order banyak," kata dia.

Kampanye yang terakhir dia datangi adalah pekan lalu. Kampanye itu digawangi oleh pedangdut Haji Rhoma Irama serta pengurus-pengurus dari partai. Dia mengaku pada kampanye itu dagangannya cukup laris terjual.

rep:c80/c82 ed: dewi mardiani

Ikuti Whatsapp Channel Republika