REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Gempa berkekuatan 7,4 skala Richter menghantam Samudra Pasifik 172 km timur lepas pantai Atka, Alaska Amerika Serikat, Kamis malam sehingga peringatan tsunami diberlakukan di bagian-bagian pesisir Alaska.

Gempa kedua berkekuatan 7,2 skala Richter di daerah yang sama dan pada kedalaman yang sama, yaitu sekitar 40 km, terjadi setengah menit kemudian, kata Badan Survai Geologi Amerika Serikat (USGS). Gempa itu terjadi pukul 18.09 waktu setempat (10.09 WIB Jumat).

"Peringatan tsunami kini diberlakukan di daera-daerah yang termasuk daerah pesisir Alaska dari Unimak Pass 130km timur laut Dutch Harbor sampai Amchitka Pass, Alsaka (200 km barat Adak)," kata Pusat Peringatan Tsunami West Coast dan Alaska.

Ini tidak termasuk pantai seluruh semenanjung Alaska dan seluruh daratan Alaska.

Pusat itu memantau risiko tsunami hanya pada pantai barat Amerika Utara dari perbatasan Meksiko sampai ke Alaska.

Peringatan tsunami berarti seluruh penduduk pantai di daerah peringatan itu yang dekat dengan pantai atau di daerah-daerah yang rendah harus segera mengungsi ke tempat-tempat yang lebih tinggi dan menjauhi pelabuhan-pelabuhan dan teluk-teluk kecil, termasuk yang berhadapan langsung dengan laut itu.

Gempa-gempa di berkekuatan seperti itu biasanya menimbulkan tsunami. Jika tsunami terjadi, maka gelombang-gelombang pertama menghantam Adak, Alaska pada pukul 20.12 waktu setempat (11.12 WIB Jumat).

Ikuti Whatsapp Channel Republika