Kamis 01 Sep 2011 20:45 WIB

Timnas, Curi Satu Poin dari Teheran!

Rep: Ratna Puspita/ Red: cr01
Penyerang timnas Indonesia, Boaz Salossa, melewati hadangan dua pemain Turkmenistan saat laga leg kedua Pra Kualifikasi Piala Dunia 2014 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Penyerang timnas Indonesia, Boaz Salossa, melewati hadangan dua pemain Turkmenistan saat laga leg kedua Pra Kualifikasi Piala Dunia 2014 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Indonesia berupaya untuk mencuri poin menghadapi raksasa Persia, Iran, pada leg pertama kualifikasi Piala Dunia 2014 Grup E zona Asia di Stadion Azadi, Teheran, Jumat (2/9) malam waktu setempat. Satu angka menjadi modal yang cukup bagi Indonesia menghadapi pertandingan berikutnya di Grup E.

Arsitek Indonesia, Wim Rijsbergen, mengatakan Iran merupakan lawan paling tangguh Grup E. Team Melii, julukan timnas Iran, juga memiliki sejarah yang cukup baik di kancah internasional. Selain tiga kali juara Piala Asia, Iran pernah tampil pada tiga Piala Dunia.

Rijsbergen juga mengatakan, Carlos Queiroz yang menukangi Tim Melii sejak April lalu merupakan arsitek yang andal. Mantan asisten Alex Ferguson di Manchester United itu pernah menukangi Real Madrid dan timnas Portugal. "Tapi, kami tidak datang untuk dengan mudah memberi mereka tiga poin. Kami akan memberikan perlawanan sengit," ujar Rijsbergen dalam rilis timnas, Kamis (1/9).

Pasukan Garuda harus kehilangan Boaz Salossa karena urusan keluarga dan Ahmad Bustomi karena sakit. Selain itu, lini belakang Indonesia juga harus kehilangan Ferry Rotinsulu yang menderita cedera lutut dan Mohammad Nasuha yang terkena akumulasi kartu.

Meski demikian, Rijsbergen tetap optimistis skuatnya akan mampu menghadirkan penampilan terbaik di Teheran. "Pemain yang kami bawa ke sini juga merupakan materi terbaik. Lihat saja nanti hasilnya seperti apa," katanya.

Indonesia mengantongi modal cukup baik setelah menyingkirkan Turkemenistan pada babak kedua Pra-Piala Dunia 2014. Indonesia mengalahkan Palestina dan kalah tipis 0-1 dari Yordania. Namun koordinasi antarlini dan pertahanan masih menjadi kelemahan yang harus dibenahi Indonesia ketika menghadapi Iran.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 11 7 3 1 11 5 24
2 Persib Bandung Persib Bandung 11 6 5 0 19 11 23
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 11 6 3 2 16 9 21
4 Bali United Bali United 11 6 2 3 16 7 20
5 Persija Persija 11 5 3 3 16 5 18
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement