Sabtu 12 Nov 2011 18:33 WIB

Antrean Panjang di Bandara Picu Keterlambatan Penerbangan Haji

Rep: firkah fansuri/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JEDDAH--Fasilitas terminal barat bandara King Abdul Azis Jeddah yang minim membuat penerbangan pemulangan jamaah haji mengalami keterlambatan yang panjang. Embarkasi Solo mengalami keterlambatan  pada hari pertama pemulangan, Juma(11/11) sampai sembilan jam.

Kloter pertama Solo tersebut seharusnya terbang pukul 18.30 waktu Arab Saudi. Namun pesawat Garuda  baru bisa meninggalkan Jeddah pukul 03.50 waktu setempat atau pukul 09.50 WIB di hari Sabtu (12/11). ''Padahal pesawat Garuda untuk mengangkut jamaah dari embarkasi Jawa Tengah ini sudah siap terbang sejak pukul 16.00 waktu Arab Saudi,'' kata Senior Manager Perencanaan dan Kebijakan Haji PT Garuda Indonesia Sofyan Anwar kepada wartawan diJeddah, Sabtu (12/11).

Hasil evaluasi di lapangan, kata Sofyan, keterlambatan embarkasi Solo tersebut merupakan efek domino setelah penerbangan sebelumnya mengalami hal yang sama karena fasilitas bandara yang terbatas. ''Hal yang sama juga dialami jamaah embarkasi Jakarta yang dijadwalkan berangkat pukul 17.45 waktu Arab Saudi namun baru dapat terbang pukul 00.45 waktu setempat,'' tuturnya.

Menurut Sofyan, dari sisi Garuda, seluruh armada untuk mengangkut pemulangan jamaah haji di hari pertama Jumat tidak ada persoalan. Pesawat maupun kru sudah siap sejak tiga jam sebelum jadwal terbang. ''Pesawat pun dalam kondisi yang cukup baik dan tidak mengalami masalah teknis,'' paparnya.