REPUBLIKA.CO.ID,PARIS -- Melalui aksinya yang luar biasa meyakinkan mantan pemain Manchester United berhasil mengelabui jutaan penduduk Perancis. Eric Cantona tidak benar-benar berniat menjadi presiden Perancis berikutnya.

Apa yang Eric lakukan di surat kabar Liberation kemarin adalah sebuah aksi publik yang menyita seluruh perhatian masyarakat Perancis, bahkan pemerintah Perancis. Pemerintah Perancis bahkan sempat memperdebatkan masalah yang diusung Eric, yaitu soal perumahan bagi fakir miskin.

Namun pada Selasa (10/1) Eric mengaku bahwa apa yang ia lakukan adalah meminta kandidat presiden yang sebenarnya mendukung Abbe Pierre Foundation, yang selama ini banyak berjasa dalam pembangunan perumahan bagi kaum miskin di Perancis. Ia hanya 'menyentil' perhatian pemerintah terhadap masyarakat miskin di PErancis.

Seperti dilansir Sky News, Direktur Yayasan, Patrick Doutreligne, mengatakan pihaknya perlu 'tendangan ekstra' agar publik menyadari masalah tersebut. "Dia tidak akan mencalonkan diri menjadi presiden, tapi ini dilakukan untuk menyadarkan pemerintah tentang pentingnya perumahan bagi orang miskin," ungkapnya, Rabu (11/1).

Komentator Perancis Daniel Pageon mengatakan, "Lebih dari tiga juta masyarakat Perancis tidak memiliki rumah yang layak. Pemerintah seharusnya membangun 900 ribu rumah untuk mereka," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika