REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Pakistan meningkatkan interaksi budaya dengan Cina. Untuk itu, Perdana Menteri Pakistan, Yusuf Raza Gilani, Kamis (16/2) mengatakan bahwa negaranya berkomitmen untuk itu dan mendorong interaksi tiap individu dalam pengembangan budaya dengan Negara Tirai Bambu itu.
Pernyataan itu dikemukakan pada saat Perdana Menteri sedang berbicara dengan 22 delegasi kebudayaan mancanegara yang dipimpin wakil ketua daerah dari baratlaut Cina. Seperti diberitakan Xinhua dan dipantau Antara, Jumat (17/2), delegasi itu tengah mengunjungi Pakistan atas undangan Institut Pakistan-Cina, di mana Mushahid Hussain Syed, mantan senator dan menteri federal sebagai ketua pendirinya.
Menurut laporan dari kantor Perdana Menteri, Gilani mengingatkan pesan-pesannya saat kunjungan Perdana Menteri Cina ke Pakistan tahun lalu, di mana ia berkata, "Persahabatan Pakistan-Cina lebih tinggi dari gunung, lebih dalam dari samudera, lebih kuat dari baja, dan lebih manis dari madu."
Gilani mengatakan bahwa dia telah mengunjungi beberapa kali Cina dan kunjungannya terakhir pada Mei 2011 sangat konstruktif. Perdana Menteri mengatakan, Tahun Persahabatan 2011 telah menjadi sukses besar di mana banyak peristiwa diadakan untuk merayakan tahun persahabatan itu.