REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-Tesla Model Y menjadi mobil terlaris di China pada tahun 2024 dengan menjual 480.309 unit dalam dua belas bulan. Menurut China EV DataTracker peningkatan penjualan Tesla Model Y di China berbeda dengan kondisi sebagian negara.
Permintaan Tesla Model Y menurun di seluruh dunia. Misalnya, menurut Analis Otomotif Felipe Munoz (Carindustryanalysis), penjualan crossover ini menurun 27 persen di Norwegia, 87 persen di Islandia, dan 31 persen di Luksemburg. Hal ini dapat dijelaskan dengan penuaan Model Y, yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2019. Namun, penjualan model ini di Tiongkok meningkat tepat sebelum peluncuran varian "Juniper" yang telah diperbarui.
Tesla Model Y di China
Tesla menjual 480.309 unit Model Y dalam dua belas bulan tahun 2024, naik 5,24 persen dari 456.394 mobil pada tahun 2023. Tesla Model Y berada satu posisi di belakang sedan BYD Qin Plus pada akhir 11 bulan tahun 2024.
Namun, produsen mobil Amerika itu mengakhiri penjualan dengan baik pada bulan Desember dengan penjualan 61.881 unit. Ini adalah penjualan tertinggi ketiga setelah 69.098 unit pada November 2022, dan 62.169 mobil pada Agustus 2022. Tesla China menjual 93.766 mobil pada Desember, tertinggi ketiga sepanjang sejarah.
Peningkatan penjualan dapat disebabkan oleh upaya pemasaran perusahaan di Tiongkok pada akhir tahun 2024. Misalnya, Wakil Presiden Tesla Grace Tao menyampaikan bahwa Tesla tidak pernah ditarik kembali dalam enam tahun terakhir, yang terbukti aman. Alasan lain untuk pertumbuhan penjualan termasuk peluncuran fitur pemanggilan pintar dan peluncuran pengurangan pembayaran terakhir untuk Model Y di China.
Model Y menempati posisi pertama dalam dua belas bulan tahun 2024 di China. Namun, sedan BYD Qin Plus menempati posisi kedua dengan volume penjualan 480.025 mobil, hanya tertinggal 284 mobil. Harga awal Tesla Model Y adalah 249.900 yuan (34.100 dolar AS) pada tahun 2024.
Pada 10 Januari, Tesla Model Y “Juniper” baru diluncurkan di Tiongkok dengan kisaran harga 263.500 – 303.500 yuan (39.950 – 41.400 dolar AS). Model baru ini menawarkan eksterior yang lebih segar, hambatan yang lebih rendah sebesar 0,22 Cd, bagasi yang lebih luas 100 liter (dengan kursi belakang dilipat), dan spesifikasi yang ditingkatkan. Kendaraan ini akan mulai dikirim pada bulan Maret 2025 di Tiongkok. Tesla Model Y baru menerima 50.000 pesanan pada hari peluncurannya di Tiongkok, menandai awal yang baik.