Senin 05 Mar 2012 20:59 WIB

Pecat Villas-Boas, Chelsea Dihujani Kritik

Andre Villas Boas
Foto: AP/Jon Super
Andre Villas Boas

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Ditendangnya Andre Villas-Boas dari kursi pelatih oleh pemilik Chelsea, Roman Abramovic mendulang kritik tajam dari Ketua Eksekutif Asosiasi Manajemen Liga, Richard Bevan Senin (5/3). Menurutnya, keputusan The Blues mendepak Villas-Boas telah mencoreng wajah Liga Utama Inggris.

Bevan menyebut, meski Abramovich memiliki banyak uang, namun ia belum menemukan rahasia untuk membangun kesuksesan klub sepak bola.

Seperti diketahui, Abramovic mengeluarkan surat PHK untuk pelatih berjuluk AVB itu, Ahad (4/3), menyusul kekalahan 0-1 dari West Bromwich Albion yang membuat 'Si Biru' tercecer di posisi kelima pada Liga Utama Inggris. Ini merupakan kekalahan terakhir dari serangkaian kekalahan di Liga Utama Inggris yang membuat peluang Chelsea untuk mengikuti Liga Champions musim depan menipis.

"Melihat apa yang terjadi pada manajer kedelapan dari sembilan tahun adalah hal yang memalukan bagi pemilik, klub, para penggemar, dan liga," kata Bevan kepada radio BBC, sambil menambahkan bahwa Villas-Boas 'sangat kecewa, frustrasi (dan), sedih' karena pemecatannya.

Roberto Di Matteo yang ditunjuk sebagai pelatih menggantikan Villas-Boas hingga akhir musim saat ini sedang mempersiapkan para pemainnya untuk pertandingan ulang putaran kelima Piala FA melawan Birmingham City, dan pertandingan kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Napoli, di mana The Blues tertinggal 1-3.

Pemecatan AVB oleh klub asal Kota London itu meruntuhkan prediksi 'Jose Mourinho Jilid II'. Pasalnya, masa bakti AVB bersama Chelsea tak lebih dari satu musim. Kesuksesan Villas-Boas mengantarkan FC Porto meraih Treble Winner musim lalu gagal total di Chelsa. Atmosfer sepak bola Inggris berbeda dengan Liga Portugal. Terlebih hubungan Villas-Boas dengan para pemain senior Chelsea buruk. Tak harmonisnya hubungan AVB dengan para pemain Chelsea tergambar dengan gembiranya Frank Lampard dkk dengan kabar pemecatan AVB. Bahkan, legenda sepakbola Inggris Alan Shearer mengaku tidak ada alasan Chelsea untuk memecat AVB.

Memang, bukan tanpa alasan Abramovic mendepak mantan assisten Jose Mourinho itu. Sebab, sederet hasil mengecewakan yang diraih Chelsea seperti hanya meraih satu kemenangan dari tujuh pertandingan terakhir, dan hanya tiga kali menang dari 12 pertandingan mereka di Liga Utama Inggris, menjadi alasan kuat Abramovich menendang pelatih asal Portugal itu.

Dan Villas-Boas adalah pelatih keenam yang dipecat taipan asal Rusia yang membeli Chelsea pada 2003 lalu. Bevan menyebut, cara instan Abramovic dapat menghancurkan Chelsea untuk meraih banyak gelar di masa depan.

"Para pemain perlu mengetahui strategi manajer mereka, dan pekerjaannya tidak untuk ditanyai, merupakan kewenangan yang jelas," kata Bevan.

"Anda mendapat kesuksesan jika anda mendapatkan waktu, dan stabilitas akan datang dari sana. Jika tidak, sangat sulit bagi manajer seperti Andre untuk menggunakan filosofinya dan membangun tim."

Bevan berpendapat, seharusnya Villas-Boas diberi lebih banyak waktu, meski ia telah dianggap gagal karena tak mampu membawa Chelsea meraih hasil maksimal di Liga Champions dan Piala FA, serta Liga Utama Inggris. "Jika anda ingin sukses, anda harus melihat dalam jangka panjang," tandas dia.

sumber : BBC
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement