REPUBLIKA.CO.ID, Setelah seorang mahasiswa jurusan hukum diadili di pengadilan karena menyerang Stan Collymore dengan kata-kata makian melalui akun twitter, mantan pesepakbola berusia 40 tahun itu mengaku kini menerima sekitar 200-an makian melalui akun twitternya.
Namun, menerima 150-200 makian di media sosial twitter tidak menjadikan Stan Collymore menutup akun twitternya @StanCollymore.
Mantan pemain timnas Inggris Stan Collymore mengatakan dalam sehari, akun twitternya menerima 200 kicauan dari followernya yang berisi cacian. Salah satunya menyebutkan ‘monyet.’
Mantan striker Liverpool dan timnas Inggris ini mengatakan akan menutup akun twitternya karena jumlah makian yang kian banyak diterima. Namun, banyaknya dukungan dari sahabat dan follower positif lain, Colleymor urung menutupnya.
“Cukup dengan twitter namun saya tidak akan menutupnya karena twitter merupakan sarana bersosialisasi bagus dan memberikan umpan balik positif,” ujar Collymore, Jumat.
Meskipun menyakitkan dan cukup menyita pikirannya, Collymore kini berusaha konsisten mengingatkan followernya. Collymore berharap kejadian seperti ini tidak akan terjadi lagi.
Tidak mudah bagi Collymore mengabaikan ratusan makian yang diterimanya setiap hari, namun dukungan dari sahabt seperti Gary Lineker cukup bisa membuat Collymore mengaku bertahan melewati apa yang dialami saat ini.