REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO – Adriano Leite Ribeiro atau akrab disapa Adriano dikabarkan telah di PHK klubnya, Corinthians, Senin (12/3) kemarin. Pemutusan hubungan kerja itu tiga bulan lebih awal dari kontrak yang ditandatangani Adriano dengan klub asal Brazil itu.
Direktur olahraga Corinthians, Roberto de Andrade dan Adriano akhirnya sepakat mengakhiri kontrak kerja antara yang seharusnya berlaku hingga Juni 2012 mendatang.
Bukan tanpa asalan Adriano dipecat Corinthians. Mantan striker Timnas Brazil itu dinilai tidak memberikan kontribusi yang berarti untuk juara Brasileirao musim lalu tersebut. Selain itu, Adriano juga gagal menunjukkan komitmen untuk kembali berlatih sungguh-sungguh.
Adriano diboyong Corinthians dari AS Roma pada Mei 2011. Sayangnya, belum sempat merasakan merumput bersama Corinthians, Adriano mengalami cedera pergelangan kaki dan harus naik meja operasi. Ironisnya, sebelum cedera juru gedor 30 tahun itu juga jarang berlatih bersama timnya. Hal itulah yang disebut-sebut membuat Andrade geram.
Pascapenyembuhan dari operasi tendon pergelangan kaki tahun lalu, Adriano hanya bermain delapan pertandingan dan mencetak dua gol dalam waktu 11 bulan.
Karena itu, Corinthians meminta Adriano untuk tinggal di markas tim guna menjalani diet untuk membuat berat badannya kembali ideal yang diharapkan bisa mengembalikan performanya yang menukik tajam sejak pulang kampung. Hasilnya cukup baik, Adriano memainkan tiga laga dan berhasil mencetak satu gol.
Sayangnya, mantan bomber Inter Milan itu tidak menunjukkan keseriusan dalam latihan. Ia pun dikeluarkan dari tim utama. Alasannya tak lain karena intensitas, kualitas, dan dedikasi Adriano dinilai sangat kurang dan tidak memenuhi standarisasi fisik dan kemampuan Corinthians.
“Kami melakukan segala cara semampu kami untuk membuatnya kembali fit. Akhirnya kami sampai pada kesimpulan terbaik untuk memutus kontraknya dan dia setuju,” ujar de Andrarde kepada Radio Globo dilansir laman soccernet, Selasa (13/3).
Adriano meminta izin untuk melewati sesi latihan bersama, Ahad (11/3) lalu setelah melakukan latihan Jumat (9/3). Rupanya sikap yang ditunjukkan Adriano ini adalah reaksi atas kemarahannya kepada petinggi Corinthians yang ingin segera berpisah dengannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika