REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Dunia sepak bola Italia sedang dirundung duka. Salah satu pemain mereka, Piermario Morosini, menghembuskan nafas terakhirnya di lapangan hijau saat membela Livorno ketika melawan Pescara, Sabtu (14/4/2012). Atas insiden itu, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) memutuskan menunda seluruh pertandingan Giornata 33 (Pekan 33).
"Semua laga Serie A dan B pekan ini ditunda FIGC menyusul kematian Morosini," demikian informasi yang dilansir Football Italia.
Berdasarkan jadwal yang tertera, akan ada sepuluh pertandingan Serie A yang tertunda. Beberapa diantaranya adalah Milan vs Genoa, Cesena vs Juventus, Roma vs Fiorentina, dan Udinese vs Intermilan. FIGC melakukan penundaan sebagai bentuk ungkapan belasungkawa.
Kapten Inter Milan, Javier Zanetti bahkan setuju menunda pertandingan timnya untuk bertandang ke Udinese. Zanetti sangat menyambut baik keputusan yang diambil FIGC. "Tragedi Morosini sangat membuat kami terkejut dan terpukul. Menunda pertandingan adalah keputusan yang tepat," kata Zanetti.
Alasan lain, tambah Zanetti, lantaran Morosini merupakan pemain Udinese dan hanya berstatus pinjaman di Livorno. Ia ingin menghormati seluruh pemain Udinese yang pasti sedang dalam keadaan berduka cita.
Gelandang 25 tahun itu kolaps di tengah lapangan pada menit ke-31 akibat serangan jantung. Dia sempat beberapa kali jatuh bangun, hingga akhirnya benar-benar terkapar. Tragedi itu terjadi saat Livorno unggul 2-0 atas Pescara.