REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Masa depan winger Luka Modric bersama Tottenham Hotspur perlahan-lahan mulai benerang. Pelatih Spurs, Andres Villas-Boas mengisyaratkan bakal melepas winger berkebangsaan Kroasia itu.

Secara tersurat, Villas-Boas menyatakan, punggawa Timnas Kroasia itu tidak bakal memakai jersey Spurs musim depan. “Ketertarikan banyak klub menunjukkan seberapa pentingnya Modric dan kontribusinya untuk Tottenham. Adil rasanya kalau klub menghormati ambisi Modric dan keinginannya untuk pindah,” kata Villas Boas kepada the Sun.

Saga transfer Modric bak bola panas. Beberapa klub elite Eropa seperti Real Madrid dan Manchester United terang-terangan kepincut performa gelandang 26 tahun itu. Gencarnya pemberitaan bakal angkat kakinya Modric dari White Hart Lane melahirkan banyak prediksi, kepindahan Modric tinggal menunggu waktu saja.

Bukan hanya Madrid dan MU saja yang ingin memboyong Modric. Gelandang kelahiran Zadar, Yugoslavia, 9 September 1985 silam itu juga dikabarkan sempat hampir menyeberang ke Stamford Bridge, saat Chelsea memberikan tawaran menggiurkan pada bursa transfer Januari lalu. Tapi transfer itu urung terlaksana lantaran manajemen Spurs tidak menyetujuinya.

Melihat fakta makin banyaknya klub yang tertarik menginginkan jasa Modric, sepertinya Spurs bakal kesulitan menahan kepergian jenderal lapangan tengahnya tersebut. “Kami menghormati fakta kalau ia adalah pemain penting bagi Spurs dan bisa membantu klub ini lebih maju lagi. Diskusi akan terus dilakukan dengan klub lain sampai ada kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak,” sebut Villas-Boas mengakhiri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika