Rabu 29 Aug 2012 14:10 WIB

Pemerintah Setujui AirAsia Akuisisi Batavia Air

Red: Yudha Manggala P Putra
(dari kiri) CEO AirAsia Berhad, Tony Fernandes, Presiden Direktur Batavia Air, Yudiawan Tansari dan Presdir PT.Fersindo Nusaperkasa, Dharmadi berjabat tangan saat jumpa pers tentang akuisisi Air Asia terhadap Batavia Air di Jakarta, Kamis (26/7).
Foto: ANTARA FOTO
(dari kiri) CEO AirAsia Berhad, Tony Fernandes, Presiden Direktur Batavia Air, Yudiawan Tansari dan Presdir PT.Fersindo Nusaperkasa, Dharmadi berjabat tangan saat jumpa pers tentang akuisisi Air Asia terhadap Batavia Air di Jakarta, Kamis (26/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah sudah memberikan izin prinsip akuisisi yang dilakukan oleh AirAsia Berhard dan PT Fersindo Nusaperkasa terhadap Batavia Air.

"Pada prinsipnya, kita sudah menyetujui akuisisi AirAsia yang dilakukan kepada Batavia. Kemarin saya teken izin prinsipnya," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Harry Bakti saat ditemui di sela acara "Indonesia International Infrastructure Conference and Exhibition 2012" di Jakarta, Rabu (29/8).

Harry menambahkan, setelah diberikan izin prinsip tersebut, maka AirAsia dapat merealisasikan akuisisi saham Batavia mayoritas 76,95 persen untuk tahap pertama. Selanjutnya, tahap kedua sebesar 23,05 persen.

"Nama tidak akan berubah, hanya kepemilikan saja. Namun SIUP-nya nanti," ungkapnya.