Rabu 05 Sep 2012 14:18 WIB

MU Siapkan Setengah Triliun Bidik Neymar dari Santos

Rep: Angga Indrawan/ Red: Dewi Mardiani
Neymar
Foto: lbnlive.in.com
Neymar

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Kehadiran Robin van Persie dan Kagawa di Old Trafford nampaknya belum membuat manajer Manchester United (MU), Alex Fergusson, puas berburu pemain depan. Kekhawatiran Fergusson akan kondisi Rooney yang masih dibekap cedera, membuat sang manajer mulai membidik pemain Brasil, Neymar da Silva pada Januari mendatang.

Tak tanggung-tanggung, Setan Merah pun tak segan-segan merogoh kocek besar guna memboyong hati Neymar yang kini bermain di klub Santos. Seperti yang dilaporkan The Sun, Manchester United siap membeli pemain Brasil itu dengan harga 38 juta poundsterling (Rp 576 miliar).

Kabar yang beredar menyebutkan bahwa manajer United, Sir Alex Ferguson, berencana menempatkan Neymar da Silva sebagai pengganti Wayne Rooney. Pasalnya, menurut sang manajer setan merah itu, Rooney diprediksi absen hingga November mendatang akibat cedera paha. Bahkan, Fergusson tidak yakin performa anak kesayangannya itu bisa meningkat dalam waktu cepat.

Sebelumnya, MU sempat kalah saing dengan klub liga Perancis, Paris Saint-Germain saat perburuan Lucas Moura dari Sao Paulo. Saat itu, MU menawar 32 juta pounds (sekitar Rp 485,5 miliar). Namun, tiba-tiba PSG memberi harga 38 juta pounds yang membuat MU harus ikhlas melepas Moura dari target transfernya.

Dari pengalaman pahit MU inilah, The Sun memprediksi alasan yang membuat MU berani menawar Neymar 38 juta pounds. Harapannya, harga itu akan membuat Santos melepaskan Neymar. Terlebih, MU juga bakal mendapat saingan berat dari Real Madrid dan Barcelona yang ingin memboyong pemain timnas Brasil di Olimpiade London 2012 itu.

Harga yang dibanderol MU untuk Neymar memang cukup realistis. Pasalnya, Neymar merupakan pemain yang cukup banyak diminati sejumlah klub Eropa.

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement