REPUBLIKA.CO.ID, -- Seorang pengunjuk rasa di Kairo, Mesir dilaporkan tewas. Korban tewas tertembak saat demonstrasi menentang film "Innocence Muslim" (film anti-islam) di dekat Kedutaan AS di Mesir.
Aksi demonstrasi menentang film digelar sejak Jumat siang, di mana Ikhwanul Muslimin menyerukan aksi damai dengan mempusatkan aksi di Masjid Raya. Namun aksi kemudian bertahan hingga malam hari dan bergeser ke kantor kedutaan besar AS di Mesir.
Dalam peristiwa itu seorang pengunjuk rasa dilaporkan tewas tertembak.
Aksi serupa juga terjadi di Sudan, di mana sebagian pengunjuk rasa berhasil memasuki lingkungan kantor Kedubes AS. Namun seorang pejabat AS yang tak ingin disebutkan namanya menyatakan kini lingkungan kantor telah berhasil diamankan.
"Mereka semua berhasil didesak keluar. Namun mereka tidak pergi jauh dari kedutaan," ujarnya.
Di Inggris, sekitar 150 Muslim Inggris melakukan aksi di depan Kedutaan Besar AS di London dan melakukan pembakaran bendera Amerika Serikat.