Senin 24 Sep 2012 10:42 WIB

22 Pekerja Terjebak dalam Kecelakaan Tambang di Cina

Pekerja Tambang (ilustrasi)
Foto: Reuters
Pekerja Tambang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Tiga buah kecelakaan terjadi di tambang batu bara di Cina, akhir pekan kemarin. Akibat kecelakaan itu, 22 pekerja tambang dilaporkan terperangkap.

Kecelakaan pertama terjadi di tambang batu bara Longshan di Kabupaten Youji, Kota Shuangyashan, Provinsi Heilongjiang, Cina timur-laut, Sabtu (22/9) pagi. 11 pekerja tambang dilaporkan terjebak dalam kebakaran yang menimpa tambang tersebut.

Kejadian ini baru dilaporkan kemarin (Ahad), setelah upaya untuk menutup-nutupi peristiwa oleh pengelola tambang tidak berhasil. Warga setempat melaporkan kecelakaan itu ke pihak berwenang sehari kemudian.

Penyelidikan awal memperlihatkan sebanyak 13 orang sedang bekerja di bawah tanah. Dua pekerja berhasil diselamatkan setelah kecelakaan tersebut.

Upaya penambangan ilegal disebut oleh pemerintah sebagai penyebab kecelakaan. Pemerintah pada 3 September lalu telah menyatakan habisnya masa berlaku izin operasi tambang.

Satu kecelakaan tambang batu bara lainnya terjadi pada pada Sabtu di Kabupaten Jidong, yang juga berada di Provinsi Heilongjiang. Sebanyak enam pekerja tambang terjebak dalam banjir yang melanda tambang.

Lima pekerja tambang juga terperangkap di tambang batu bara di Provinsi Shandong, China timur, Ahad, setelah satu atap tambang ambruk. 

Kecelakaan itu terjadi pukul 09.50 waktu setempat di Perusahaan Tambang Batu Bara Dongtai di Kota Zibo. Upaya pertolongan sedang dilakukan di ketiga tambang tersebut.

sumber : Antara/Xinhua-Oana
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement