Jumat 28 Sep 2012 23:45 WIB

Marcio Souza Dilarang Main di Klub ISL

Marcio Souza
Marcio Souza

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Mantan pemain Arema Malang dan Persib Bandung, Marcio Souza, dilarang bermain di semua klub Indonesia Super League (ISL) sesuai hasil keputusan PT Liga Indonesia dan klub-klub kontestan ISL.

"Dari hasil pembahasan bersama antara PT Liga dan klub-klub ISL, diputuskan Marcio Souza tak bisa bermain di semua klub ISL," ujar CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono kepada wartawan di Jakarta, Jumat (28/9). Joko mengatakan, keputusan tersebut diambil karena Marcio Souza dinilai berperilaku buruk baik di dalam maupun di luar lapangan.

Meski demikian, Joko mengatakan perilaku di luar lapangan tak terlalu dipermasalahkan ISL. Tetapi berdasarkan catatan, Souza sering tampil buruk dari sisi teknis dan sering menjadi pemicu keributan di tengah lapangan baik antar pemain maupun dengan wasit.

Sebelumnya, Souza,  pemain kelahiran Brasil, 14 Januari 1980 pernah memperkuat Arema Malang pada putaran I dan Persib Bandung di putaran II kompetisi ISL musim 2011-2012. Sebagai pemain penyerang, pemain bertinggi badan 180 centimeter itu telah menyumbangkan tujuh gol bagi Arema Malang pada putaran I, dan tujuh gol saat memperkuat Persib pada putaran II.

"Dia tidak boleh bermain di ISL musim depan dengan baju klub apapun. Ia memiliki trek rekor yang buruk, kerap mencederai semangat sportivitas dan "fair play" dalam pertandingan," ujarnya.

Mengenai kemungkinan Souza masuk ke salah satu klub di Indonesia, Joko menegaskan itu adalah haknya. "Tetapi seluruh klub harus mematuhi regulasi yang ada," kata Joko Driyono.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 12 8 3 1 13 6 27
2 Persib Bandung Persib Bandung 11 6 5 0 19 11 23
3 Persija Persija 12 6 3 3 18 7 21
4 PSM Makassar PSM Makassar 12 5 6 1 15 8 21
5 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 12 6 3 3 16 8 21
sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement