Ahad 21 Oct 2012 07:09 WIB

Rusia-Iran Kutuk Ledakan Bom Beirut

Red: Didi Purwadi
 Tentara dan petugas penyelamat Lebanon beserta warga berkumpul di dekat lokasi pengeboman yang menewaskan delapan orang yang satu diantaranya adalah Kepala Departemen Penerangan Pasukan Keamanan Dalam Negeri Lebanon, Wissam El Hassan, Jumat (19/10).
Foto: AP Photo
Tentara dan petugas penyelamat Lebanon beserta warga berkumpul di dekat lokasi pengeboman yang menewaskan delapan orang yang satu diantaranya adalah Kepala Departemen Penerangan Pasukan Keamanan Dalam Negeri Lebanon, Wissam El Hassan, Jumat (19/10).

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Rusia mengutuk pemboman teroris di Beirut pada Jumat yang merenggut nyawa delapan orang dan melukai sekitar 100 lainnya. Mereka menyerukan menghukum para pelakunya.

Jejaring RT mengutip Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan dalam satu pernyataan Sabtu bahwa Rusia mengungkapkan solidaritas kepada Lebanon dan mendukung kedaulatan, integritas serta stabilitas teritorial berdasarkan pada dialog nasional Lebanon.

Sumber itu menambahkan bahwa apa yang terjadi menunjukkan sekali lagi pentingnya menghentikan kegiatan kekuatan destruktif yang mencoba menenggelamkan Timur Tengah dalam kekacauan dan penghasutan.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Iran mengutuk pemboman teroris yang mengguncang al-Ashrafiyeh di Beirut. Iran menekankan bahwa entitas Zionis adalah penerima ketidakstabilan di Lebanon.